Lomba Pecun atau Festival Mendayung Perahu Naga di Vietnam

(VOVworld) - Pada pekan ini, VOV  menerima 157 surat  dari 27 negara di dunia, diantaranya  program siaran bahasa Indonesia menerima 14 surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio beserta banyak pendapat dan penilaian yang sangat bermanfaat dari saudara-saudara, diantaranya ada saudara-saudara  M.Sumantri, Milin dan Soebianto di Jawa Barat,  Suriani di Banjarmasin, Mariadi Purnomo di Sumatra Utara, Eddy Setiawan di Jakarta Timur dan beberapa saudara yang lain. Kami berterima kasih  kepada saudara-saudara  yang telah selalu memantau  dan mengirim surat kepada VOV.

Lomba Pecun atau Festival Mendayung Perahu Naga di Vietnam - ảnh 1

Lomba Pecun atau Festival Mendayung Perahu Naga di Vietnam
(Foto: thptquangtrung.com)

Saudari  M.Sumantri yang budiman!  Terima kasih  kepada Anda yang telah selalu mengirim surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio  kepada  kami.  Dalam surat tertanggal 27 Juni lalu, Anda mengatakan: “Pada budaya orang Tionghoa  ada  festival Pecun atau festival Mendayung  Perahu Naga. Di Indonesia  ini masih dirayakan oleh warga keturunan Tionghoa. Saya mau tanya  apakah Festival Pecun tersebut  dirayakan di Vietnam dengan disertai lomba mendayung perahu naga?.

Saudara yang budiman! Lomba mendayung perahu naga adalah kegiatan olahraga  rakyat yang dikaitkan dengan kehidupan warga Vietnam  pada khususnya dan warga negara-negara ASEAN  pada umumnya.  Di Vietnam, lomba  mendayung  perahu naga  berlangsung di seluruh  daerah  di Vietnam, dari Utara ke Selatan.  Di Vietnam Utara diketahui dengan  lomba mendayung perahu naga di Cat Hai, provinsi Hai Phong yang  berlangsung mulai dari 1 April,  di Van Dinh, provinsi Quang ninh  mulai dari tanggal 17 sampai 18  bulan enam tahun imlek, di kabupaten Dong Hoi, provinsi Quang Binh  mulai dari 14 sampai 16 bulan  empat  tahun imlek.   

Lomba Pecun atau Festival Mendayung Perahu Naga di Vietnam - ảnh 2

Lomba mendayung perahu naga  biasanya punya dari  2 sampai 4 tim, setiap tim  beranggotakan dari 22 sampai 26 orang. 
 (Foto: yume.vn)


Lomba mendayung perahu naga  dibagi menjadi dua bagian: Bagian upacara dan bagian pesta.  Setelah mempersiapkan perahu naga bagi lomba, warga  mengadakan protokol pemujaan. Ini dianggap sebagai bagian penting yang memanifestasikan kehidupan  spiritualitas  dari warga daerah pantai dan nenek moyangnya.  Setelah  selesai  melakukan upacara pemujaan, semua tim  perahu  mulai melakukan perlombaan. Lomba mendayung perahu naga  biasanya punya dari  2 sampai 4 tim, setiap tim  beranggotakan dari 22 sampai 26 orang.


Lomba ini diselenggarakan di semua daerah dan pada saat-saat yang  berbeda-beda, dengan  bermacam-macam protokol, tetapi punya tujuan bersama ialah  mohon kemujuran, mohon cuaca yang baik, mohon panenan yang berlimpah-limpah. Bersamaan itu, hal itu juga sebagian memanifestasikan kehidupan spiritualitas  warga  dengan  kepercayaan  memuja Dewa Sungai dan Dewa  Air- satu aspek kebudayaan yang indah yang sudah ada sejak lama.

Saudara yang budiman! Mudah-mudahan, Anda merasa puas atas informasi. Kami menunggu-nunggu surat dan  laporan hasil pemantauan siaran Radio dari Anda.

Saudara selanjutnya yang ingin kami ajak berbincang-bincang ialah saudara  Eddy Setiawan di Jakarta Timur.  Saudara yang budiman!  Kami merasa sangat gembira  ketika menerima surat  dan laporan hasil pemantauan siaran Radio dari Anda.  Dalam surat ini,  Anda mengatakan: “Baru saja  saya menerima kiriman dari VOV  berisi: kartu GSL (sertifikat), pedoman acara dan buku agenda. Perangko yang ditempel pada amplop bagus-bagus, menggambarkan wanita Vietnam dalam pakaian  daerah. Saya mengumpulkan semua perangko dari kiriman-kiriman VOV. Banyak terima kasih untuk kiriman itu”. Mudah-mudahan, Anda merasa puas akan  cinderamata  kami itu. Kami berharap  supaya dalam waktu yang akan datang,  akan terus  menerima  surat, pendapat dan penilaian  dari Anda untuk program siaran kami.

Lomba Pecun atau Festival Mendayung Perahu Naga di Vietnam - ảnh 3

Rumah Rong di daerah Tay Nguyen.
( Foto: lamkinhhotel.vn)

Saudara terakhir yang ingin kami ajak omong-omong ialah  saudara Minlin di Jawa  Barat. Dalam surat ini,  Anda memberitahukan  kualitas  gelombang  siaran  pada pukul 17.30 tanggal 25 Juni  di frekuensi  12 020 Khz, SINPO 43444. Anda mengatakan bahwa “Pemerintah Vietnam sangatlah peduli untuk menjaga  kelestarian dan kelangsungan budaya  dan masyarakat etnis  minoritasnya. Salah satu contohnya yaitu dengan membangun rumah Rong. Sehingga  saya yakin  etnis minoritas  di Vietnam tidak akan merasa  dianaktirikan dan  bersama-sama  dengan etnis minoritas  lainnya di Vietnam membangun  negara ke arah yang lebih makmur dan sejahtera”. Saudara yang budiman! Kami beterima kasih atas penilaian positif dari Anda tentang usaha  melestarikan dan mengembangkan kebudayaan etnis minoritas di Vietnam. Dalam waktu yang akan datang, kami akan terus  memperkenalkan kebudayaan  etnis-etnis  Vietnam. Menunggu surat Anda dan   semoga Anda dan keluarga  sehat walafiaat.  

Saudara-saudara yang budiman! Dalam acara ini pada pekan mendatang, kami akan memperkenalkan  kepada Anda Sekalian tentang kebijakan perlindungan dan  pendidikan  terhadap  anak-anak yang tak punya sandaran hidup di Vietnam.

Saudara-saudara  bisa memantau lagi  acara: “KOTAK SURAT ANDA” dalam  bagian  “Interaksi” atau mendengarkan lagi  acara di bagian “Isi siaran  sepekan” di Website: www.vovworld.vn./.

 

 


Komentar

Yang lain