Dalam acara Kotak Surat Anda hari ini, penyiar Huong Tra mengikhtisarkan surat para pendengar dan memperkenalkan sepintas tentang Hutan Kayu Putih Tra Su serta Pembangkit Listrik Tenaga Air Lai Chau.

Jembatan bambu di Hutan Kayu Putih Tra Su (Foto: internet)

Untuk mengawali acara Kotak Surat Anda hari ini, kami mengikhtisarkan surat saudara-saudara pendengar.  Pekan lalu, Saudara M. Sumantri, Eddy Setiawan, Hari Santosa, Rudy Hartono, Thedja Haryanto, Jayanta Chakrabarty dan para pendengar setia yang lain mengirim laporan pantauan siaran radio kepada kami, kualitas gelombang  radio cukup baik dan stabil di kedua frekuensi 12020 Khz dan 9840 Khz dengan SINPO 44444 dan 54444.

Saudara Fachri di Pekan Baru mengirim laporan pantauan siaran radio dari tgl 28 September sampai tgl 04 Oktober kepada kami, dengan  SINPO 45544, 44444 dan 33333.  Di samping itu, ia ingin mendapat informasi tentang Hutan Kayu Putih Tra Su di Provinsi An Giang, Vietnam Selatan. Saudara Fachri yang budiman! Hutan Kayu Putih Tra Su bisa dianggap sebagai destinasi wisata yang paling indah di Provinsi An Giang. Ketika berwisata di sana, wisatawan bisa menjelajahi  salah satu di antara dua atraksi rekor di Vietnam sekaligus yakni: “Jembatan bambu terpanjang di Vietnam di tengah-tengah hutan kayu putih yang indah dan terkenal di Vietnam”. Selain itu, naik “tac rang”  (sejenis perahu motor yang khas di daerah Barat) atau naik sampan tiga daun (sejenis sampan yang digabung dengan tiga papan) untuk mengunjungi lapangan burung hinggap, ataupun singgah di observatorium di menara tinggi untuk bisa memandangi panorama hutan kayu putih juga merupakan pengalaman indah yang sulit dilupakan.

Waktu yang paling indah di Hutan Kayu Putih Tra Su ialah dari September sampai November (Foto: Internet)

Hutan Kayu Putih Tra Su dibentuk pada tahun 1983. Saat itu, hutan tersebut hanyalah dataran rendah yang sepi dan terkontaminasi tawas. Lalu mulailah ditanami pohon kayu putih oleh Perusahaan Kehutanan Tinh Bien untuk memperbaiki kualitas tanah dan mencegah banjir. Dengan luas 845 Hektare, Hutan Kayu Putih Tra Su terletak di tiga kecamatan yaitu: Kecamatan Vinh Trung dan Van Giao di Kabupaten Tinh Bien dan sisanya di Kecamatan  Long Vy, Kabupaten Chau Phu, Provinsi An Giang.

Hutan ini merupakan habitat banyak varietas tumbuhan berharga dari ekosistem hutan khusus di Vietnam.  Hutan tersebut juga menjadi rumah bagi 70 spesies burung dan bangau, dua di antaranya dimasukkan ke dalam “Buku Merah Vietnam”, 22 spesies reptil, 11 spesies mamalia, 23 spesies perikanan dan sebagainya. Hutan Kayu Putih Tra Su juga memiliki vegetasi yang beraneka dengan 140 spesies, di antaranya ada 80 spesies herbal.

Wisatawan dapat mengunjungi Hutan Kayu Putih Tra Su sepanjang tahun karena tempat ini tidak terpengaruh oleh cuaca. Tetapi, waktu yang paling indah ialah dari September sampai November. Ini juga merupakan musim “air pasang” di daerah Barat ketika mayoritas permukaan tanah tenggelam dalam air sehingga tercipta menjadi pemandangan yang menakjubkan.

Saudara Fachri yang budiman! Kami  yakin bahwa berjalan di jembatan bambu ke kawasan inti hutan ini atau naik menara setinggi 30 meter untuk memandangi pemandangan yang membentang-luas, berbaur dengan alam merupakan pengalaman yang menarik bagi setiap wisatawan setiap kali berkunjung ke sana.

Pembangkit Listrik Tenaga Air Lai Chau (Foto: vtv)

Dalam surel yang dikirim kepada kami, saudara Ade Iwan bertanya: “Selain Pembangkit Listrik Tenaga Air Hoa Binh dan Son La, di Vietnam Utara apakah ada pembangkit listrik tenaga air lain?”. Saudara Ade Iwan yang budiman! Pembangkit Listrik Tenaga Air Lai Chau merupakan pembangkit listrik tenaga air  terbesar ke-3 di Vietnam, setelah Pembangkit Listrik Tenaga  Air  Hoa Binh dan Son La. Bangunan ini merupakan objek vital nasional, dibangun di sungai Da di Kecamatan Nam Hang, Kabupaten Muong Te, Provinsi Lai Chau, Vietnam Utara, jaraknya sekitar 522 km dari ibu kota Ha Noi ke sebelah barat laut. 

Pembangkit Listrik Tenaga Air  Lai Chau memiliki kapasitas produksi 1.200 MW dengan 3 kelompok mesin,  mulai dibangun pada tgl 05 Januari 2011 dan diresmikan pada September 2016,  lebih cepat setahun dari rencana. Total investasi bangunan tersebut diperkirakan mencapai sekitar 35,7 triliun VND dan bangunan ini akan memasok hampir 4.670,8 juta kWh listrik ke dalam sistem kelistrikan nasional setiap tahun. Pembangkit listrik ini tidak hanya memasok listrik, namun juga menyediakan sumber air bagi daerah dataran rendah Sungai Hong (atau Sungai Merah Muda) pada musim kering. Selain itu, ia juga mendorong pembangunan di Provinsi Lai Chau dan Dien Bien serta menjamin pertahanan- dan keamanan di provinsi-provinsi Tay Bac (Barat Laut), Vietnam Utara.

Kue gulung (Foto: internet)

Juga dalam sepucuk surel yang dikirim kepada kami, Saudara Iris di Wonosobo berbagi: “Saya baru saja menonton video yang memperkenalkan gimbal udang Ho Tay,- sangat menarik. Selain gimbal udang, apakah Ho Tay juga memiliki makanan khas yang lain?”. Saudara Iris yang budiman, Ho Tay (atau Danau Barat) berlokasi di Distrik Tay Ho, sebelah barat laut, ibu kota Ha Noi. Selain gimbal udang Ho Tay, tempat ini juga memiliki banyak makanan khas seperti: hot pot kepiting, siput, bihun kepiting, bihun tahu, kue gulung, dan roti madu. Banyak juga makanan ringan yang sangat disukai kalangan muda seperti: jari ayam panggang, lumpia, tusuk sate panggang, es krim Ho Tay di jalan Thuy Khue, Yen Phu dan Thanh Nien. Apabila berkesempatan berwisata ke Ha Noi dan mengunjungi pagoda Tran Quoc, memandangi Danau Barat, cobalah anda cicipi makanan-makanan khas di sana.

                                                    Suara

Para pendengar, sampai di sini berakhirlah Kotak Surat Anda. Untuk bisa mendengar dan  membaca kembali program siaran kami, silakan Anda mengakses situs web: www.vovworld.vn. Untuk pertanyaan mohon bersurat ke alamat email (surel): Indonesia.vov5@gmail.com atau alamat pos: Jalan Ba Trieu, nomor 45, Distrik Hoan Kiem, Kota Ha Noi, Vietnam.