Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien: sepenuh hati demi usaha mendidik manusia

(VOVworld) – Meski harus menghadapi penyakit secara terus-menerus, tapi ibu guru  Nguyen Thi Hien, Kepala SD Doan Thi Diem, kota Hanoi tetap berusaha mengatasi semua kesulitan dalam kehidupan, gigih mengemudikan satu kolektif pendidikan di Ibu Kota Hanoi. Sehubungan dengan peringatan ulang tahun ke-60 Pembebasan Ibu Kota Hanoi, dia adalah salah seorang diantara 10 perseorangan yang dimuliakan sebagai Warga Negara Ibu Kota yang terkemuka tahun 2014. 


Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien: sepenuh hati demi usaha  mendidik manusia - ảnh 1


Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien
(Foto: nhandan.com.vn)

Pada tahun 1997, SD Doan Thi Diem dibentuk dengan disponsori oleh Sekolah Tinggi Bahasa Asing. Pernah menjadi guru bahasa Rusia, belum mengalami pekerjaan manajemen dan tidak banyak berpengalaman tentang pendidikan tingkat SD, ibu guru Nguyen Thi Hien memulai usahanya dengan belajar sendiri dari buku-buku, lalu mencari tahu tentang praktek di sekolah-sekolah di kabupaten Cau Giay. Pada waktu itu, konsep tentang sekolahan swasta masih baru dan penduduk melihatnya dengan sikap mencurigai. Akan tetapi, ibu guru Nguyen Thi Hien bertekad membangun satu sekolah yang berhasil mendidik pelajar-pelajar yang berkembang secara komprehensif tentang Moral-Pengetahuan-Jasmani-Estetika, tidak hanya mengembangkan secara maksimal potensi dan bakat tapi juga memupuk para pelajar punya rasa perikemanusiaan, tahu mencintai dan memperhatikan semua orang. Dengan target pendidikan seperti itu, sekolah ini telah berangsur-angsur mengatasi seribu satu kesulitan dan hingga sekarang ini telah menjadi salah satu SD terbesar di kota Hanoi dengan lebih dari 3.000 pelajar dan hampir 400 kader dan guru. SD Doan Thi Diem sekarang ini menjadi pilihan prioritas dari banyak orang tua pelajar dan mereka menginginkan adanya satu lingkungan pendidikan komprehansif untuk anaknya. Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien mengatakan: “Setiap kali saya memasuki sekolahan, saya mendapat ucapan selamat dari para pelajar. Pernah satu kali saya merasa sangat terharu pada waktu kaki saya  patah kaki, ketika saya memakai kruk untuk masuk sekolah maka ada seorang pelajar klas satu atau dua bertanya kepada saya bahwa apakah kaki ibu sakit, apakah ibu bisa berjalan kaki. Khususnya ialah para guru di sekolahan kami, kami hidup bersama sebagai satu keluarga besar, siapa yang menjumpai kesulitan, kami akan memberikan bantuan dan sebaliknya ketika saya menjumpai kesulitan maka dorongan semangat dari mereka dan orang tua pelajar telah memberikan satu vitalitas kepada saya untuk mengatasinya dan berhasil membangun satu sistim brand Doan Thi Diem dewasa ini”.

Akan tetapi, tidak semua orang tahu bahwa di belakang sukses dan senyuman yang simpatik dari Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien itu adalah penderitaan dan kehilangan dalam kehidupan. Penyakit kanker yang ganas nampaknya membuat dia jatuh tersungkur, tapi orang tetap melihat dia gigih dan berkapabilitas untuk melakukan pekerjaan secara lebih asyik dan memberikan lebih banyak andil lagi. Dia selalu berpikir bahwa “Melakukan usaha pendidikan, hati harus jernih. Karena produk yang dihasilkan adalah manusia. Kalau melakukan usaha pendidikan tapi hatinya tidak jernih maka akan merusak satu generasi”. Dan justru dialah orang yang menyampaikan api semangat dan keasyikan kepada generasi-generasi pelajar dan guru sekolah ini. Saudara Pham Thanh Luong, Sekretaris Liga Pemuda SD Doan Thi Diem mengatakan: “Dibawah pimpinan Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien, SD Doan Thi Diem telah mencapai banyak hasil. Para rekan dan pelajar telah  belajar dari dia  tentang hati kemanusiaan sebagai seorang guru terhadap pelajar. Dia mempunyai satu moral yang sangat baik ialah punya ketegasan yang sangat tinggi dan bertanggung-jawab terhadap pekerjaan. Dari situ, kami sangat menyegani dia”.

Salah satu kriterium yang menciptakan kualitas sekolah swasta Doan Thi Diem ialah tidak hanya berhasil mendidik generasi-generasi yang pandai, tapi juga punya cara hidup yang baik. Nguyen Hoang Bao Lan, pelajar klas 5A memberitahukan: “Bagi saya atau semua pelajar di SD Doan Thi Diem, ibu guru Nguyen Thi Hien  sangat menaruh perhatian kepada kami. Bagi kami, beliau adalah seorang yang sangat berperikemanusiaan. Kami mengharapkan agar beliau lebih sehat agar kami belajar banyak hal dari beliau”.

Sekarang ini, walaupun sudah berada pada usia yang termasuk langka yaitu tujuh puluhan tahun, waktu telah membuat rambutnya menjadi ubanan, tapi Guru Terkemuka Nguyen Thi Hien masih bersemangat terhadap usaha “pendidikan manusia”. Dia masih sedang dari hari ke hari berusaha sekuat tenaga, bertindak  sepenuh hati demi usaha pendidikan Ibu Kota, tempat dia lahir dan dibesarkan./.  


Komentar

Yang lain