Membawa bingkisan Hari Raya Tet ke Kepulauan Truong Sa  (Foto: baophapluat.vn)

Walaupun sudah sangat lelah karena mabuk laut, tetapi ketika datang kepada para komandan dan prajurit di Pulau Da Lat, semua anggota pokja selalu bersenyum di bibir. Saat-saat pertama menginjakkan kaki di pulau ini benar-benar suci, laksana sebagian dari impian dalam kehidupan banyak orang yang sekarang sudah menjadi kenyataan. Sungguh sangat mengharukan ketika prajurit dan rakyat berjabatan tangan seperti yang sudah berkenalan sejak lama. Semua orang  berkumpul dan saling bercerita tentang kampung halaman dan kenang-kenangan ketika bertugas di tengah-tengah lautan yang luas. Nyanyian di Pulau Truong Sa membantu para prajurit di daerah ini meringankan kerinduan terhadap keluarga ketika Hari Raya Tet dan musim semi tiba. Penyanyi Kim Thuy mengatakan: “Saya selalu mengimpi-impikan  dapat tiba di Kepulauan Truong Sa. Pada hari ini, kesempatan telah datang kepada saya, saya merasa sangat berbahagia ketika menerima kehormatan ini. Saya akan menyampaikan lagu “Hati-ku kecintaan prajurit” kepada para prajurit di Kepulauan Truong Sa”.

Bingkisan dari daratan yang dibawa oleh pokja ke pulau ini penuh dengan aroma Hari Raya Tet yaitu daun ganyong, beras ketan, kacang hijau, daging babi, kue-kue, bermacam manisan dan lain-lain yang dihadiahkan oleh  marga Vu dan Vo di Provinsi Ninh Thuan. Asosiasi Pohon Bonsai Kabupaten Van Giang, Provinsi Hung Yen memberikan kepada setiap unit beberapa pot bunga bugenvil dan pohon Tet. Kelub Kaum remaja demi laut dan pulau kampung halaman membawa ratusan buah jeruk bali dan pakaian olahraga dengan tanda tangan dari pelatih VFF Park Hang Seo dan para pemain timnas Viet Nam yang baru saja merebut juara AFF Suzuki Cup. Saudara Bui Hoai Nam, Sekretaris Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh dari Provinsi Khanh Hoa memberitahukan: “Bingkisan-bingkisan ini merupakan perasaan dari para anggota Liga Pemuda untuk para komandan dan prajurit di Kepulauan Truong Sa. Bingkisan-bingkisan ini walaupun kecil, tetapi mereka ingin membawa suasana Hari Raya Tet di daratan ke pulau-pulau yang jauh. Itu memanifestasikan rasa terima kasih dari kaum muda terhadap para komandan dan prajurit. Di samping mereka selalu ada perasaan dari generasi muda,  garis belakang yang mantap bagi mereka untuk memegang senapan secara  mantap s dalam membela perbatasan Tanah Air”.

Di antara bingkisan-bingkisan yang disampaikan ke Kepulauan Truong Sa juga ada surat dari para pelajar dengan bentuk hurus yang masih kanak-kanakannya. Thu Nguyet, pelajar sekolah dasar di Kabupaten Viet Yen, Provinsi Bac Giang (Viet Nam Utara) menghadiahkan kepada para prajurit satu kartu pos  tahun baru yang melukiskan gambar prajurit angkatan laut yang sedang berjaga dan tulisan “Saya mencintai kakak prajurit Truong Sa. Saya berjanji akan berusaha belajar baik dan alim”. Hanya itu saja sudah cukup menghangatkan hati para prajurit yang sedang siang malam berjaga membela laut dan pulau kampung halaman. Kapten Pham Minh Duc, Kepala Komandan Pulau Da Lat mengatakan: “Para komandan dan prajurit merasa sangat gembira. Berterima kasih atas perasaan yang diberikan oleh rakyat di daratan kepada kami. Perhatian-perhatian itu telah membantu kami mempersiapkan Hari Raya Tet secara paling lengkap kepada prajurit untuk  tenang melaksanakan tugas di pulau ini”.

Letnan Kolonel Le Dinh Hai, Wakil Komandan Brigade 146 dari Markas Komando Daerah 4 Angkatan Laut Viet Nam memberitahukan bahwa dengan perhatian dan bantuan dari Kementerian Pertahanan Viet Nam, berbagai kementerian, instansi dan rakyat seluruh negeri,  maka kehidupan komandan dan prajurit di Pula Da Lat semakin meningkat. Di pulau yang jauh di tengah-tengah laut, para komandan dan prajurit selalu saling memberikan dorongan semangat untuk mengatasi segala-galanya guna menyelesaikan tugas yang dilimpahkan.

Bingkisan-bingkisan yang diberikan oleh rakyat seluruh negeri turut memberikan dorongan semangat kepada para komandan dan prajurit di Kepulauan Truong Sa untuk tenang bekerja, membela dengan mantap kedaulatan laut, pulau dan landas kontinen yang suci dari  Tanah Air.