(VOVWORLD) - Untuk mecegah dan memberantas wabah Covid-19 secara berhasil-guna, menjaga keselamatan kesehatan warga dan para wisatawan, Pemerintah Vietnam sedang melaksanakan banyak solusi, di antaranya menggelarkan langkah mengisolasi orang-orang yang pulang dari kawasan wabah atau orang-orang yang punya bahaya terinfeksi virus SARS-CoV-2. Di tempat-tempat isolasi, rasa manusia telah dimanifestasikan secara jelas melalui kegiatan-kegiatan yang sederhana dan hangat.
 Petugas medis mengukur suhu tubuh para orang yang sedang mendapat isola (Foto: VOV) |
Tempat-tempat isolasi diambil alih dari berbagai tangsi, akademi militer, asrama siswa dari berbagai universitas, akademi dan sebagainya. Tempat-tempat tersebut diatur secara peka dan sesuai dengan syarat setiap daerah. Di sana, para orang yang sedang diisolasi baik orang Vietnam maupun orang asing telah dipantau kesehatan setiap hari, mendapat bahan makanan secara gratis, berolahraga dan bisa berhubungan dengan keluarga, sanak keluarga dan sahabat-nya.
Asrama Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh di Kecamatan Kota Linh Trung, Distrik Thu Duc, Kota Ho Chi Minh bisa memasok 40.000 tempat untuk pekerjaan mengisolasi, mencegah dan memberantas wabah Covid-19. Selama berhari-hari ini, asrama tersebut telah menerima ribuan orang, mayoritasnya adalah para pelajar internasional Viet Nam yang sedang menempuh kuliah di luar negeri pulang kembali ke Vietnam. Le Thuy Trang – seorang yang baru saja diisolasi di Asrama Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh merasa sangat terharu ketika mendapat bantuan dengan sepenuh hati dari para petugas medis dan kalangan relawan. Dia mengatakan:
“Ketika baru tiba di tempat ini saya merasa khawatir tapi setelah itu, saya telah tenang karena melihat semangat para petugas medis dan kalangan relawan di sini. Mespikun sangat susah-payah, tapi mereka membantu kami dengan sepenuh hati. Saya sangat berterima kasih!”.
Keluarga para orang yang sedang diisolasi merasa tenang dan sepenuhnya percaya pada pasukan-pasukan yang sedang melakukan tugas-nya di tempat-tempat isolasi. Ketika menyaksikan penyambutan yang cermat dari pasukan-pasukan fungsional, Nguyen Thanh Dat, seorang yang punya kakak perempuan-nya sedang diisolasi di Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh mengatakan:
“Saya melihat bahwa para prajurit tentara bekerja secara sangat bersemangat. Khususnya, mereka menghormati para orang yang diisolasi”.
Bahu-membahu membantu dan menyemangati para orang yang sedang diisolasi adalah pasukan fungsional. Mereka adalah para prajurit tentara, polisi, petugas medis, relawan, pemuda pembidas, pasukan pertahanan sipil dan sebagainya yang siang malam memikirkan kesehatan para orang yang sedang diisolasi. Menurut hemat Letnan Satu Tan Thanh Tung, Pasukan Keamanan Publik dari Distrik Hai Chau, Kota Da Nang, Vietnam Tengah sedang siang malam dengan para kawan sekesatuan bergadang di luar Hotel Vanda – tempat isolasi menceritakan bahwa ada banyak warga telah sukarela memberikan payung dan air minum kepada mereka. Dia menceritakan:
“Ada banyak orang menyayang kami. Mereka memberikan roti dan air minum kepada kami. Pekerjaan-pekerjaan tersebut sangat bermakna dan menghangatkan perasaan tentara dan rakyat”.
Semua orang yang sedang diisolasi di seluruh Vietnam mendapat penjaminan tentang bahan makanan yang cukup gizi, bisa berolahraga dan hidup dalam suasana yang optimis, gembira serta bersedia memundurkan wabah. Di tempat-tempat isolasi, semua orang saling menyemangati dan memberikan bantuan materiil serta spirituil, menciptakan suasana yang optimis dan hangat. Setelah habis waktu isolasi, orang-orang yang hidup jauh dari tempat ini juga mendapat bantuan dalam hal kendaraan untuk pulang kembali ke keluarga-nya. Tempat-tempat isolasi yang menghangatkan perasaan manusia itu sudah dan sedang turut bersama-sama dengan seluruh negeri memundurkan dan menghadapi wabah Covid-19 secara sukses.