Radio Suara Vietnam Bersinergi Bersama dengan Hasrat Perdamaian dari Bangsa dan Umat Manusia

(VOVWORLD) - Dibentuk hanya lima hari setelah Presiden Ho Chi Minh membacakan Proklamasi Kemerdekaan di Lapangan Ba Dinh, Kota Ha Noi, pada tahun 1945, Radio Suara Vietnam (VOV), dalam sejarah selama hampir 80 tahun terbentuk dan perkembangannya, selalu dengan bangga menyuarakan  hasrat akan kebebasan dan kemerdekaan, bersinergi membangun dunia yang damai.

Itulah pesan dalam simposium : “Radio dan Perdamaian”  yang diadakan oleh VOV  sehubungan Hari Radio Dunia (13 Februari) untuk menekankan bahwa setiap jurnalis radio dewasa ini lebih merasa bangga dan memahami secara lebih jelas tanggung jawabnya dalam menyebarkan nilai-nilai humanis dari ragam jurnalisme  yang kaya-raya dengan tradisi ini. Dari situ, mendorong keterkaitan dan keberbagian, berjuang melawan ketidaksetaraan di masyarakat, memecahkan semua kontradiksi, dan menuju ke satu masyarakat yang damai dan manusiawi.  

Radio  Suara Vietnam Bersinergi Bersama dengan Hasrat Perdamaian dari Bangsa dan Umat Manusia - ảnh 1Panorama upacara peringatan Hari Radio Dunia yang diadakan di Kantor VOV, di Jalan Quan Su, nomor 58, Distrik Hoan Kiem, Kota Ha Noi, Vietnam (Doto: Duc Anh/VOV5)

Selama 80 tahun terbentuk dan perkembangannya (07/09/1945-07/09/2023), VOV selalu menegaskan peranannya sebagai organ penting papan atas dari tanah air, merupakan suara Partai Komunis, Negara, dan rakyat Vietnam,  merupakan jembatan persahabatan yang akrab dan tepercaya dalam menghubungkan Vietnam dengan sahabat dunia internasional. Justru “Suara Vietnam” telah menciptakan kekuatan persatuan besar  bagi Vietnam untuk merebut kemenangan dalam perang-perang perlawanan meraih kemerdekaan, menyatukan tanah air, dan menyukseskan pembangunan dan pembelaan tanah air.  


Suara Vietnam – Suara dari Hati Nurani dan Perjuangan demi Hasrat Perdamaian

 

Selama waktu peperangan, VOV telah mmenyiarkan informasi-informasi yang terkini dari medan perang, menyiarkan puisi ucapan selamat Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (atau Hari Raya Tet) dari Presiden Ho Chi Minh pada setiap detik alih tahun, menyemangati tentara dan rakyat dua bagian negeri Vietnam untuk melakukan produksi dan berjuang demi tujuan menyatukan tanah air.    

Khususnya, VOV telah menyiarkan Proklamasi Kemerdekaan yang dibacakan oleh Presiden Ho Chi Minh di Lapangan Ba Dinh, Kota Ha Noi, dengan hormat mengumumkan lahirnya Negara Republik Demokratik Vietnam (yang sekarang adalah Negara Republik Sosialis Vietnam) kepada seluruh warga di dalam negeri dan komunitas internasional.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan, gelombang  siaran VOV juga menyiarkan beberapa naskah dan pengumuman penting lainnya dari Partai Komunis dan Negara Vietnam seperti: Imbauan melakukan perang perlawanan seluruh negeri pada tahun 1946; Perjanjian Paris  pada tahun 1973, acara berita kemenangan pada tahun 1975, dan sebagainya. Bagi banyak orang, informasi yang diberikan VOV sudah sejak lama menjadi napas, dan kehidupannya, mencatat momentum-momentum yang sakral. Brigadir Jenderal Ho Si Hau, mantan Kepala Direktorat Ekonomi, Kementerian Pertahanan Vietnam tidak lupa kesannya ketika mendengarkan Suara Vietnam di tengah-tengah hutan Truong Son selama masa-masa peperangan.

“Saat itu, VOV merupakan kanal informasi satu-satunya bagi para prajurit. Kami mendengarkan acara musik, baca kisah pada malam larut, khususnya informasi-informasi  medan perang. Semua isi tersebut telah sangat menyemangati kami. Hanya melalui VOV,  perasaan yang paling sakral telah disampaikan kepada para prajurit”.

Radio  Suara Vietnam Bersinergi Bersama dengan Hasrat Perdamaian dari Bangsa dan Umat Manusia - ảnh 2Pham Manh Hung, Wakil Dirjen VOV (yang kedua dari kanan) (Foto: Duc Anh/VOV5)

Perdamaian  menjadi hasrat warga seluruh dunia, di antaranya, ada warga Vietnam. Bersama-sama dengan bangsa Vietnam, VOV telah mendapat banyak pengalaman yang berharga, dari situ, kian menghargai nilai perdamaian. Berdasarkan pada semangat itu, selama ini, VOV terus-menerus menyiarkan program-program radio untuk menyemangati dan memuliakan perdamaian, turut membangun satu masyarakat humanis, dan membangun sebuah dunia yang damai. Pham Manh Hung, Wakil Direktur Jenderal (Dirjen) VOV, Ketua Gabungan Cabang Persatuan Wartawan VOV menunjukan:

“Pada latar belakang ini, VOV dan semua radio di dunia kian memahami peranannya. Apabila radio menyemangati semangat manusiawi, toleransi, persahabatan, kerja sama, dan hasrat perdamaian dunia, maka radio akan turut menegakkan perdamaian di dunia dan bisa turut menghentikan perang. Itulah misi luhur yang harus dijalankan para jurnalis radio”.

 

Radio Selalu Berupaya Membarui dan Menegaskan Posisi Di Tengah Masyarakat Informasi Dewasa Ini

 

Dalam arus jurnalis dunia, radio pada umumnya dan VOV pada khususnya sedang menderita banyak tekanan persaingan di era digitalisasi. Tapi, radio sudah dan sedang tidak henti-hentinya berupaya membarui, mengembangkan keunggulan yang dimilikinya, memberikan informasi yang cepat, akurat,  tepercaya, dan khususnya menarik para pendengar. Jumlah pendengar yang setia meningkat secara teratur juga menjadi tanda yang menggembirakan bagi semua radio, di antaranya ada VOV. Jurnalis Nguyen Cam Thi, Departemen Luar Negeri (VOV 5) mengatakan:

“Sekarang, interaksi dengan para pendengar di medsos meningkat, tapi para pendengar di gelombang pendek tetap dipertahankan. Setiap pekan, setiap bulan, kami masih memperoleh pendengar baru. Hal ini menunjukan bahwa pendengar asing tetap suka mendengarkan gelombang pendek, dan mereka menganggap ini sebagai kegembiraan ketika bisa menangkap gelombang dari sebuah negara yang amat jauh”.  

Profesor Muda, Doktor Bui Hoai Son, Anggota Harian Komisi Kebudayaan dan Pendidikan, Majelis Nasional (MN)  Vietnam, memberitahukan:

“Yang penting yakni kita  harus mengubah pola pikir. Kita menganggap para pendengar sebagai tujuan layanan dan justru kebutuhan itu telah menentukan kisah bagaimana kita melakukan siaran. Menurut saya, radio selalu memainkan peran yang teramat penting. Dan ketika kita beradaptasi dengan masyarakat, peranan dan makna radio akan dimanifestasikan dengan lebih baik. Dan kita akan mempunyai posisi yang mantap dalam masyarakat informasi dewasa ini”.         

Seiring dengan usaha memberikan informasi yang akurat, cepat, dan menarik kepada para pendengar di seluruh dunia, selama ini, radio pada umumnya dan VOV pada khususnya telah melakukan pembaruan yang berarti  setelah revolusi teknologi digital agar bisa lebih banyak mendekati pendengar, mendekatkan lebih banyak orang, dan mendorong perdamaian di dunia.

Komentar

Yang lain