(VOVWORLD) - Atas undangan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Revolusioner Rakyat Laos, Presiden Republik Demokratik Rakyat Laos, Thongloun Sisoulith, Presiden Vietnam, Luong Cuong akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Laos dari tgl 24 sampai 25 April. Kunjungan ini akan turut mengkonkretkan dan memperhebat penggelaran banyak isi kerja sama antara dua negara secara kian substansial dan efektif pada waktu mendatang.
Ini merupakan kunjungan pertama Presiden Luong Cuong ke luar negeri pada tahun ini. Kunjungan ini menunjukkan penghargaan dan prioritas tinggi dari Vietnam terhadap Laos dan tekad pimpinan dua Partai dan dua negara dalam mendorong hubungan solidaritas istimewa, kerja sama komprehensif Vietnam-Laos.
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Demokratik Rakyat Laos untuk Vietnam, Ibu Khamphao Eunthavan. Foto: VOV5 |
Tonggak penting dalam hubungan Vietnam-Laos
Kunjungan Presiden Luong Cuong ke Laos kali ini berlangsung dalam konteks kedua negara sedang aktif menyiapkan Kongres Nasional masing-masing Partai. Bagi Laos yaitu Kongres Nasional XII Partai Revolusioner Rakyat Laos; sedangkan bagi Vietnam yaitu Kongres Nasional XIV Partai Komunis Vietnam. Ini merupakan bukti yang menunjukkkan perhatian yang istimewa dan persiapan yang cermat untuk menjamin agar kedua Partai melanjutkan peranannnya dalam memimpin tanah air terus-menerus bergerak maju.
Di samping itu, berlangsungnya kunjungan ini bertepatan dengan kesempatan kedua negara memperingati banyak hari raya besar dalam sejarah bangsanya, di antaranya ada Acara peringatan Hari pembebasan Vietnam Selatan, penyatuan tanah air Vietnam. Tahun ini juga dinilai sebagai tahun dengan makna yang amat penting terhadap hubungan antara dua Partai, dua negara dan rakyat dua negeri.
Oleh karena itu, kunjungan Presiden Luong Cuong kali ini berlangsung pada latar belakang dengan makna sejarah yang mendalam, menandai satu tonggak penting dalam hubungan tradisional yang baik antara Laos dan Vietnam. Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Demokratik Rakyat Laos untuk Vietnam, Ibu Khamphao Eunthavan, memberitahukan:
Kunjungan kenegaraan Presiden Luong Cuong ke Laos memiliki makna yang amat penting, karena ini merupakan lawatan kenegaraan pertama yang dia lakukan selaku Presiden. Peristiwa ini turut memperkokoh dan memperkuat hubungan yang istimewa, solidaritas yang setia, kerja sama yang komprehensif antara Vietnam dan Laos.
Dubes Laos menjawab interviu VOV. Foto: VOV5 |
Membuka prospek-prospek kerja sama
Selain melakukan pembicaraan dan meninjau situasi kerja sama politik bilateral antara pemimpin senior dua negara, dalam kunjungan ini, kedua pihak akan melakukan pembahasan yang intensif dan ekstensif tentang kerja sama ekonomi.
Pada Persidangan ke-47 Komite Kerja Sama Antarpemerintah Laos-Vietnam pada bulan Januari yang lalu, kedua pihak telah mengapresiasi efisiensi kerja sama ekonomi dan perdagangan bilateral. Pada tahun lalu, total nilai perdagangan bilateral mencapai 2 miliar USD. Hanya pada triwulan I tahun ini, angka ini telah mencapai 1 miliar USD. Pada persidangan tersebut, Perdana Menteri kedua negara telah mencapai kesepakatan tinggi, membimbing berbagai kementerian dan instasi yang terkait supaya terus berupaya, meneliti dan menggelar solusi-solusi untuk mendorong perdagangan, menuju ke target nilai perdagangan bilateral sebesar 5 miliar USD pada tahun 2025. Oleh karena itu, kunjungan Presiden Luong Cuong kali ini akan terus menciptakan motivasi yang kuat bagi kerja sama ekonomi, khususnya perdagangan dan investasi antara dua negara, khususnya proyek-proyek investasi Vietnam di Laos. Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Demokratik Rakyat Laos untuk Vietnam, Ibu Khamphao Eunthavan, memberitahukan:
Kedua pihak akan membahas proyek-proyek yang telah disepakati dan diungkapkan pada Persidangan Komite Kerja Sama Antarpemerintah baru-baru ini, di antaranya ada bidang-bidang seperti pertanian teknologi tinggi, eksploitasi mineral, pembangunan pembangkit-pembangkit listrik tenaga air. Saya melihat bahwa Pemerintah kedua negara sedang kian memperkuat pemberian bantuan dan menciptakan syarat yang lebih kondusif bagi para investor, bersamaan itu memacu mereka meneliti pembentukan zona-zona industri teknologi tinggi yang modern Vietnam-Laos (satu gagasan baru) dan mendorong perdagangan perbatasan menjadi lebih substansial.
Kunjungan Presiden Luong Cuong ke Republik Demokratik Rakyat Laos juga turut mendorong pelaksanaan berbagai kesepakatan dan komitmen antara dua Partai, dua negara, khususnya kesepakatan dan haluan yang telah dicapai Polit Biro kedua negara pada tahun 2024. Kunjungan ini akan turut mempererat dan memupuk lebih lanjut hubungan persahabatan besar, solidaritas istimewa dan kerja sama komprehensif antara Vietnam dan Laos yang dipupuk pemimpin dan rakyat dua negeri selama lebih dari 60 tahun ini (5 September 1962-5 September 2025)./.