Dengan sekitar 30 kegiatan, kunjungan kerja Ketua MN Tran Thanh Man telah mencapai sukses, baik di segi bilateral maupun multilateral, tidak hanya memperkokoh, memperkuat hubungan Vietnam-Kamboja, memperdalam lebih lanjut kepercayaan politik dan meningkatkan kerja sama dengan partai-partai politik di kawasan Asia saja, tapi juga menyampaikan pesan tentang garis politik luar negeri Vietnam kepada berbagai partai politik dan parlemen berbagai negara.

Memperkuat dan Memperkokoh Hubungan Vietnam-Kamboja

Dengan memberikan protokol tertinggi untuk menyambut Ketua MN Tran Thanh Man, Ketua Parlemen Kamboja, Ketua TPTP 11, Samdech Khuon Sudary menekankan bahwa kehadiran Ketua MN dan Delegasi tingkat tinggi Partai Komunis dan Negara Vietnam mempunyai makna yang penting, memanifestasikan apresiasi terhadap hubungan persahabatan, tetangga yang baik dan akrab, seperti para sahabat baik, sesaudara yang akrab dan mitra strategis yang berjangka panjang”. Ketua Partai Rakyat Kamboja, Ketua Majelis Tinggi, Samdech Hun Sen menegaskan kunjungan ini mempunyai makna penting, turut mengembangkan hubungan antara dua negara di segi bilateral dan multilateral serta memperkuat hubungan kerja sama antara dua Parlemen.

Dengan semua diskusi yang substansial antara Ketua MN Tran Thanh Man dengan para pemimpin Kamboja dalam kunjungan ini, pada waktu mendatang, kedua negara akan memperkuat pendorongan hubungan baik sesuai dengan pedoman hubungan tetangga yang baik, persahabatan tradisional, kerja sama komprehensif dan berjangka panjang”.

Mengajukan Pesan Membina Kepercayaan, Bersama-sama Mengusahakan Solusi Damai yang Berkesinambungan

Di Kamboja, Ketua MN Tran Thanh Man telah mengatas-namai Partai Komunis Vietnam menghadiri Konferensi ICAPP 12 dengan tema: “Mengusahakan perdamaian dan rekonsiliasi ” dan menghadiri upacara pembukaan IPTP 11 dengan tema: “Mengusahakan perdamaian, rekonsiliasi dan tolenrasi”.

Konferensi pleno ke-12 ICAPP dihadiri para pemimpin dan wakil dari 59 Partai politik berasal dari 39 negara di kawasan dan dunia. Partai Komunis Vietnam berpartisipasi secara aktif dan proaktif, menjadi anggota penting dari ICAPP, secara terus-menerus mendapat kepercayaan untuk dipilih menjadi Anggota Komite Harian ICAPP. Di ICAPP kali ini, delegasi Vietnam telah menghadiri semua sesi diskusi dalam program Konferensi ke-12 ICAPP dan melakukan kontak-kontak bilateral dengan pimpinan berbagai partai dan parlemen negara-negara peserta.

Sementara itu, di Sidang ke-11 Parlemen internasional demi Tolenrasi dan Perdamaian (IPTP) dihadiri 260 wakil berasal dari 49 negara dan beberapa organisasi regional dan internasional, 11 Ketua Parlemen, Wakil Ketua Parlemen, Sekretaris Jenderal (Sekjen) IPU, Sekjen ASEAN, Sekjen AIPA dan sebagainya.

Ini untuk pertama kalinya MN Vietnam menghadiri Sesi IPTP selaku tamu undangan khusus dari Kamboja, negara Ketua IPTP masa bakti 2023-2024. Ketika menyampaikan pidato di Sesi IPTP 11, Ketua MN Tran Thanh Man menegaskan:

“Vietnam mendukung inisiatif-inisiatif yang menyumbangkan perdamaian dan stabilitas di kawasan dan di dunia, mendukung pendorongan penanganan semua konflik dan sengketa internasional dengan langkah damai, tidak mengancam atau menggunakan kekerasan, menaati hukum internasional dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”.

Ketua MN Tran Thanh Man menegaskan bahwa Vietnam mengapresiasi dan sebenarnya mendukung upaya Kamboja untuk mendorong dialog, rekonsiliasi dan kerja sama, percaya bahwa dengan semua pengalaman sukses yang dicapai Kamboja dalam membangun tanah air dan membina hubungan persahabatan dan kerja sama dengan negara-negara tetangga dan kawasan akan turut mendorong perdamaian dan kerja sama di kawasan serta di dunia. Pesan Ketua MN Tran Thanh Man telah mendapat kesetujuan dan apresiasi tinggi. Sekretaris Negara Kementerian Informasi Kamboja, Kem Gunawadh menyatakan:

“Saya sangat terkesan dengan pidato yang bermakna dan mengandung banyak isi penting yang disampaikan Ketua MN Tran Thanh Man di konferensi tersebut. Dia telah bicara tentang situasi praktek di Kamboja, perjalanan yang penuh dengan kesusah-payahan dalam mengharmoniskan bangsa, mendatangkan perdamaian bagi Kamboja, rakyatnya dan di antaranya kami telah menerima banyak bantuan dan dukungan dari rakyat Vietnam. Seiring dengan itu, Ketua MN Tran Thanh Man telah menekankan makna penting dari kemitraan, kehormatan satu sama lain ketika muncul kontradiksi-kontradiksi maupun masalah-masalah”.

Kunjungan Ketua MN Tran Thanh Man terus membawa hubungan Vietnam-Kamboja memasuki tahapan perkembangan yang baru. Bersamaan itu kehadiran pertama MN Vietnam pada IPTP 11 menegaskan pandangan konseksuen dari Vietnam yaitu selalu aktif memberikan kontribusi dan mendukung semua tujuan bersama dalam mendorong perdamaian, membina kepercayaan antarnegara.