Penghargaan anak-anak yang  bernama “Ksatria Jangkrik” didirikan dan diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2020 oleh surat kabar “Olahraga dan Budaya” (Kantor Berita Vietnam), untuk memberikan penghargaan kepada karya-karya dan pertunjukan seni terbaik tentang anak-anak.

Pada tahun ini, pada usia 96 tahun, musisi Pham Tuyen menerima Penghargaan Ksatria Jangkrik – penghargaan tertinggi dalam Penghargaan Jangkrik tahun 2025, atas dedikasi dan kontribusi besar yang dia berikan kepada anak-anak.

Musisi Pham Tuyen (kedua, dari kanan) pada acara penyampaian Penghargaan Ksatria Jangkrik (Foto: Hoang Anh/congluan.vn)

Musisi Pham Tuyen dimuliakan karena usaha musiknya yang luar biasa, dengan lebih dari 700 lagu yang telah meninggalkan rekam jejak mendalam dalam kehidupan musik Vietnam, di antaranya lebih dari 200 lagu yang ditulis khusus untuk anak-anak. Lagu-lagu seperti” “Chiếc đèn ông sao” (Lampion bintang), “Cánh én tuổi thơ” (Burung layang masa kecil), dan “Tiến lên đoàn viên” (Majulah anggota Liga pemuda komunis Ho Chi Minh) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kenangan banyak generasi. Karya-karya ciptaan musisi Pham Tuyen kental dengan semangat humanis, nilai  pendidikan dan sangat dekat dengan anak-anak. Ini juga merupakan pertama kalinya seorang musikus diberikan penghargaan ini. Penyair Tran Dang Khoa, Ketua Dewan Juri Penghargaan Anak-anak Jangkrik, mengatakan:

“Jika menyebut nama musisi Pham Tuyen, semua orang pasti mengenalnya. Saya pernah menamakan beliau sebagai sebuah pohon besar dalam dunia musik. Hanya dengan karya-karya musik untuk anak-anak saja, beliau sudah pantas dianggap sebagai seorang pencipta besar. Contohnya seperti lagu rakyat ketika dimasukkan ke dalam musik oleh Pham Tuyen, hasilnya menjadi bagus sekali. Begitu alami, seperti napas itu sendiri”.

Dulu, musisi Pham Tuyen bersama istrinya, Wakil Profesor, Doktor Nguyen Anh Tuyet, telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mengumpulkan lagu-lagu rakyat kuno. Setelah itu, musisi Pham Tuyen mengaransir musik untuk 41 lagu, dengan keinginan untuk membantu anak-anak menjaga jiwa Vietnam dan lebih mencintai tanah air. Setiap lagu rakyat itu tidak hanya terdiri dari musik dan cerita, tetapi juga merupakan permainan rakyat, melalui itu membuat lagu-lagu menjadi  hidup- hidup. Harta karun 41 lagu rakyat kuno yang diaransir oleh musisi Pham Tuyen telah diperkenalkan melalui proyek buku yang berjudul “Khúc đồng dao của bé” (Lagu rakyat untuk anak-anak), dengan putri beliau, jurnalis Pham Hong Tuyen sebagai narator dalam buku tersebut.

Penyair Tran Dang Khoa berbagi keterharuannya tentang musisi Pham Tuyen (Foto: Hoang Anh/congluan.vn)

Mendiang musisi Thuy Kha pernah berkata bahwa Pham Tuyen adalah musikus untuk kanak-kanak. Sementara itu, Tran Dang Khoa menegaskan bahwa Pham Tuyen adalah “pohon besar”, dan salah satu cabangnya yang muda dan segar beliau sediakan untuk anak-anak. Musik ciptaannya tidak hanya membawa pesan pendidikan secara halus, tetapi juga memupuk jiwa anak-anak melalui melodi-melodi yang indah dan kaya nilai tradisional. Pada tahun 2013, Organisasi Rekor Vietnam (VietKings) menetapkan rekor bagi musisi Pham Tuyen sebagai “Musisi dengan jumlah lagu anak-anak terbanyak dan paling luas dikenal di Vietnam”. Jurnalis Pham Hong Tuyen mengatakan:

“Barangkali, usaha penciptaan lagu untuk anak-anak adalah bagian yang paling beliau cintai. Di rumah, beliau menggantung sertifikat Rekor Vietnam dengan gelar: ‘Musikus dengan jumlah lagu anak-anak terbanyak yang paling luas dikenal”. Frasa “paling luas dikenal” adalah hal yang paling beliau hargai dan cintai. Kini, dengan menerima Penghargaan Ksatria Jangkrik, beliau pasti sangat bahagia.”

Lagu-lagu anak-anak karya musisi Pham Tuyen berkumandang bagaikan pembukaan kembali satu dunia kenangan masa kecil yang ceria, hidup-hidup, dan penuh dengan keharuan. Musik beliau telah memelihara jiwa banyak generasi anak-anak Vietnam melalui lirik yang jernih dan kental dengan nilai humanis. Penghargaan Ksatria Jangkrik merupakan penghargaan yang layak, sebagai pengakuan atas cinta kasih tulus dari sang musisi terhadap anak-anak.