Rekam-Rekam Jejak PM Vo Van Kiet dalam Pengembangan Ekonomi Vietnam

(VOVWORLD) -  Pada waktu masih hidup, Perdana Menteri (PM) Vo Van Kiet (23/11/1922-23/11/2022) adalah seorang yang memiliki pola pikir inovatif dan  kreatif.  

Juga oleh karena karakter,  orang yang “berani berpikir, berani bicara, berani bertindak dan berani bertanggung jawab”, ketika menjadi Sekretaris Komite Partai Komunis Kota Ho Chi Minh, beliau dan pemerintahan kota telah membawa warga mengatasi kesulitan, memulihkan dan mengembangkan ekonomi, turut bersama-sama dengan tanah air memulai usaha pembaruan sejak tahun 1986, serta berkembang secara kuat hingga dewasa ini. 

Rekam-Rekam Jejak PM Vo Van Kiet dalam Pengembangan Ekonomi Vietnam - ảnh 1Buku  Rekam Jejak Vo Van Kiet pada zaman pembaruan (Foto: Le Lam/zingnews.vn)

Kota Ho Chi Minh setelah hari pembebasan Vietnam Selatan dan penyatuan Tanah Air (1975) mengalami sangat banyak kesulitan, situasi sosial-ekonomi dan kehidupan belum berkembang seperti yang diharapkan. Sebagai generasi pemimpin pertama Kota Ho Chi Minh  pada waktu itu,  Bapak Vo Van Kiet dengan giat mencari penyebab dan menjalankan tindakan -tindakan secara kuat. Sekeratis Komite Partai Komunis Kota Ho Chi Minh Vo Van Kiet pada masa itu telah membentuk Kantor penelitian ekonomi di bawah Komite Partai Komunis Kota untuk menghimpun para intelektual, mengeluarkan berbagai haluan dan keputusan untuk memberikan efektivitas yang praktis.

Justru  haluan dan kebijakan yang diteliti dari praktek, kemudian diujicobakan dan disimpulkan  telah menjadi terobosan dan  dasar praktis yang penting, turut membentuk pola pikir dan garis politik inovasi bagi seluruh Vietnam di kemudian hari. Profesor Muda, Doktor Phan Xuan Bien mengenangkan kembali:                                       

“Bapak Vo Van Kiet adalah seorang yang tidak menyerah kesulitan . Selain waktu di Kota Ho Chi Minh, setelah itu dipilih menjadi Deputy PM dan PM, maka mulai dari pikiran yalah harus melakukan apa bagi warga dan tanah air, Beliau biasanya melakukan survei di lapangan. Menarik pengalaman dari warga, ditambah dengan pengetahuan  intelektual  dan kegigihan otoritatifnya  untuk melaksanakan-nya”.

Rekam-Rekam Jejak PM Vo Van Kiet dalam Pengembangan Ekonomi Vietnam - ảnh 2PM Vo Van Kiet memeriksa lapangan pembanguan proyek transmisi listrik daya tegangan super tinggi dengan kapasitas kabel 500kV (Foto Dokumenter)

Dengan semangat “berani berpikir, berani berbicara, berani bertindak dan berani bertanggung jawab”, beliau telah memberikan kegigihan dan semangat  kepada seluruh sistem politik Kota Ho Chi Minh agar fokus memulihkan kehidupan warga, mengubah pola pikir untuk mendorong produksi dan bisnis. Profesor Muda, Doktor Ha Minh Hong, mantan Dekan Fakultas Sejarah, Institut Ilmu Sosial dan Humaniora dari Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh menyatakan bahwa pembaruan selalu menghadapi banyak kesulitan, khususnya bagi para pemimpin dan pemulai.Tetapi dengan mengatasi semuanya, mengutamakan  kepentingan nasional dan kepentingan bangsa, serta kepentingan rakyat, Bapak Vo Van Kiet telah melaksanakan hal yang tercatat dalam sejarah.

Sampai tahun-tahun pada dekade 90-an abad lalu, kekurangan listrik di provinsi-provinsi di Vietnam Selatan membuat kehidupan warga dan badan usaha menjumpai banyak kesulitan. Di antara opsi-opsi mengusahakan sumber listrik bagi Vietnam Selatan, Pemerintah yang dipimpin Perdana Menteri Vo Van Kiet telah memilih opsi membuat proyek transmisi listrik daya tegangan super tinggi dengan kapasitas kabel 500kV, sepanjang hampir 1.500 Km melewati 14 provinsi ke Vietnam Selatan dari Vietnam Utara.

Pada tgl 05 April tahun 1992, PM Vo Van Kiet memutuskan untuk melakukan pencangkulan pertama  proyek transmisi listrik 500kV Utara-Selatan dan bertekad menyelesaikan proyek itu selama dua tahun. Insinyur Ho Anh To, Pemimpin umum pembanguan proyek transmisi listrik 500kV ruas sebelah Selatan memberitahukan, PM Vo Van Kiet mengerti makna penting dan keperluan  listrik terhadap usaha memperluas produksi dan melayani kehidupan warga. Dia pernah membimbing pembangunan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air Tri An pada tahun 1978 dan kemudian ialah serentetan proyek perlistrikan.

‘Keputusan PM Vo Van Kiet telah menjamin sumber listrik nasional, ketahanan energi, mengembangkan ekonomi, bersamaan itu menciptakan lapangan kerja bagi ribuan pekerja, khususnya pekerja bidang pembangunan dan perakitan listrik. Hingga sekarang, dalam memori kami, keputusan tersebut sangat mendalam dan tepat waktu, mengabdi pengembangan tanah air sekaligus memberikan kepentingan dan lapangan kerja untuk ribuan pekerja”.

Selama waktu melaksanakan proyek transmisi listrik Utara-Selatan, PM Vo Van Kiet secara permanen hadir di beberapa ruas dan lokasi pembangunan yang berbahaya, menyemangati para pekerja dan merebut konsensus warga dalam membebaskan lapangan lahan bagi pembungan agar cepat mencapai efektivitas. Insiyur Nguyen Ba Man, mantan Direktur Badan Pengelolaan Proyek Pembangkit   Listrik Tenaga Air di sungai Dong Nai mengatakan bahwa selama 30 tahun melaksanakan beberapa proyek pembangkit listrik tenaga air di Vietnam Selatan, dia sangat terkesan dengan penyelenggaraan PM Vo Van Kiet yang fleksibel, luwes, lembut tapi sangat gigih

“Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air Ham Thuan-Da Mi memiliki kapasitas sebanyak 1,6-1,7 miliar kWk per tahun, selain memberikan tenaga listrik juga memberikan sumber air bagi sekitar 40.000 hektar penanaman padi di Provinsi Binh Thuan dan beberapa area di sebalah Utara,  Provinsi  Dong Nai. Dulu, Vietnam belum mendapatkan modal bantuan, ketika untuk pertama kalinya  Vietnam  mendapat modal ODA dari Jepang, PM Vo Van Kiet telah menyediakan jumlah besar modal senilai 650 juta USD bagi Ham Thuan-Da Mi, Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air  yang pertama dan satu-satunya yang menggunakan sumber modal ini. Saat itu, dia secara rutin membimbing dan hadir di lapangan pembangunan, bahkan pada hari Minggu.”        

Sejak Kongres Nasional VI Komite Partai Komunis Vietnam pada tahun 1986 hingga sekarang, Vietnam telah mengalami masa 35 tahun pelaksanaan pembaruan. Posisi Vietnam di gelanggang internasional kian ditegaskan, kehidupan warga kian membaik. Dengan pola pikir terobosan, berani berpikir, berani bertindak dan berani bertanggung jawab demi kepentingan negara, bangsa dan rakyat, PM Vo Van Kiet telah meninggalkan rekam jejak yang mendalam pada proses pengembangan sosial-ekonomi tanah air./.

Komentar

Yang lain