(VOVworld)- Pada Kamis 26 Juli, Presiden Vietnam Truong Tan Sang mengirim surat  memberi salam ucapan selamat kepada para prajurit penyandang cacad, prajurit pasien, keluarga pahlawan yang gugur dan orang yang berjasa terhadap  Ibu Pertiwi sehubungan dengan ult ke-65 Hari Penyandang Cacad dan Pahlawan yang gugur (27 Juli). Dalam surat ini, Presiden Vietnam Truong Tan Sang menegaskan bahwa 65 tahun ini, Partai, Negara Vietnam selalu menaruh perhatian membangun dan tidak henti-hentinya menyelesaikan melaksanakan secara baik semua sistem, kebijakan prioritas, memikir dan meningkatkan kehidupan materiel dan spiritual dari para prajurit penyandang cacad, prajurit pasien, keluarga pahlawan yang gugur dan orang yang berjasa terhadap Ibu Pertiwi, semua aktivitas "balas budi" telah menjadi gerakan yang luas, disambut oleh semua lapisan rakyat dan menjadi  ciri indah dalam kehidupan kebudayan dari masyarakat Vietnam. Presiden ingin dan percaya  para prajurit penyandang cacad, prajurit pasien, keluarga pahlawan yang gugur dan orang yang berjasa terhadap Ibu Pertiwi terus mengembangkan tradisi revolusioner, melampaui semua kesulitan, menjadi cermin tentang moral dan tekad berkembang, mencapai lebih banyak prestasi dalam pekerjaan belajar, produksi, turut lebih lanjut lagi bagi tanah air.          

Sehubungan dengan ini, di banyak daerah di seluruh negeri diadakanaktivitas-aktvitas dengan maksud serupa

Pada Jumat pagi di Hanoi telah diadakan secara khidmat rapat umum dengan maksud serupa. Ketika berbicara di depan rapat umum ini, Perdana Menteri (PM) Vietnam Nguyen Tan Dung menunjukkan bahwa mewarisi tradisi ribuan tahun penegakan dan pembelaan Tanah Air, pada masa Ho Chi Minh, rakyat Vietnam di bawah kepemimpinan Partai Komunis telah mengatasi berbagai kesulitan, terus menulis halaman sejarah yang cemerlang dalam merebut kemerdekaan, kebebasan dan penyatuan Tanah Air. Demi ketenteraman dan kebahagiaan rakyat, jutaan putra-putri terbaik bangsa, yang sebagian besarnya ialah pemuda telah mengorbankan jiwa raganya demi Ibu Pertiwi, puluhan ribu orang telah untuk selama-lamanya tak dapat bertemu kembali dengan sanak keluarganya.

PM Nguyen Tan Dung membacakan pidato di depan rapat umum

 (Foto: chinhphu.vn) 

  PM Nguyen Tan Dung menekankan: "Semua pengorbanan dan jasa yang besar itu telah mencemerlangkan bangsa dan trah keturunan Vietnam. Mereka mengorbankan jiwa demi Ibu Pertiwi supaya abadi. Tetesan darah mereka membantu bendera revolusi tambah bersinar. Pengorbanan yang gagah berani dari para pahlawan yang gugur telah membuat Tanah Air Vietnam bermekaran dengan bunga kemerdekaan, merebut kebebasan. Rakyat Vietnam selama-lamanya mencatat jasa para pahlawan yang gugur".

PM Nguyen Tan Dung  menegaskan bahwa peringatan ini merupakan tradisi prinsip moral bangsa Vietnam yaitu “minum air ingat pada sumbernya”. Beliau juga mengatakan bahwa dengan tanggung jawabnya, Partai Komunis, Negara dan Pemerintah menyedari bahwa segala yang telah dilakukan belum pantas dengan semua penderitaan dan kehilangan yang disumbangkan para prajurit penyandang cacad, pahlawan yang gugur dan keluarga yang berjasa kepada Tanah Air. Rapat umum ini. Dalam rapat umum ini, wakil generasi muda juga menunjukkan rasa utang budi kepada generasi pendahulu, serta berjanji akan hidup pantas dengan pengorbanan besar yang diberikan generasi pendahulu untuk membangun Tanah Air yang semakin hari semakin menjadi kuat dan sejahtera./.