Amerika Serikat mengimbau kepada Inggeris dan Uni Eropa supaya lebih fleksibel dalam perundingan

(VOVworld) – Inggeris dan Uni Eropa sebaiknya lebih fleksibel dalam semua perundingan tentang keluarnya Inggeris dari Uni Eropa (Brexit), pada latar belakang London sedang berusaha membentuk hubungan dengan blok tersebut pada masa depan. Demikian penilaian yang dikeluarkan Menteri Keuangan Amerika Serikat, Jack Lew pada Selasa (12/7). Ketika berbicara setelah pertemuan dengan timpalannya dari Perancis, Michel Sapin di Paris, ibukota Perancis, Menteri Keuangan Amerika Serikat, Jack Lew memberitahukan bahwa semua perundingan antara Inggeris dan Uni Eropa dilakukan demi kepentingan semua pihak.


Amerika Serikat mengimbau kepada Inggeris dan Uni Eropa supaya lebih fleksibel dalam perundingan - ảnh 1
Menteri Keuangan AS, Jack Lew dalam satu konferensi
(Foto: AFP/VNA)


Menurut dia, hal yang penting sekarang ialah dua pihak harus memanifestasikan keluwesan untuk bisa mencapai hasil kerujukan yang positif dan bisa diterima oleh kedua pihak. Semua perundingan harus dilakukan secara realis, transparan dan lancar. Sekarang Perancis sedang mendesak Inggeris supaya segera melakukan perundingan-perundingan resmi dengan Uni Eropa tentang masalah Brexit untuk menangani situasi bingung pasca referendum. Sebelumnya, hasil referendum pada 23/6 lalu menunjukkan bahwa keluar dari rumah bersama Eropa merupakan keputusan warga Inggeris. Segera setelah itu, berbagai perselisihan yang mendalam tentang masa depan telah muncul, terutama masalah terus memperluas atau mempersempit skala Uni Eropa.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain