AS, Inggris dan Perancis mengancam akan melakukan serangan militer di Suriah

(VOVWORLD) - Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS), John Bolton, Senin (10/9), menyatakan bahwa negara ini bersama dengan Inggris dan Perancis sepakat “mengeluarkan langkah balasan yang lebih keras” terbanding dengan serangan-serangan udara sebelumnya, kalau “tentara Pemerintah Suriah terus menggunakan senjata kimia.”

Pernyataan tersebut dikeluarkan pada saat tentara Pemerintah Suriah sedang siap membuka serangan umum untuk membebaskan Propinsi Idlib, bentang terakhir dari kaum pembangkan di kawasan Suriah Barat Laut.

Sementara itu, Duta Besar Rusia di AS, Anatolu Antonov mengatakan telah memberitahukan kepada para pejabat AS tentang kecemasan Moskow tentang indikasi AS yang sedang siap melakukan serangan-serangan baru terhadap Suriah, bersamaan itu memperingatkan Washington tentang “tindakan menghasut tanpa alasan dan ilegal terhadap Suriah.”

Komentar

Yang lain