Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vietnam, Mai Tien Dung berbicara di depan lokakarya tersebut (Foto: VNA)

Konferensi ini juga merupakan aktivitas penting pertama untuk menggelarkan gagasan Hari ASEAN-Jepang di Vietnam tahun 2019. Hadir pada Konferensi ini ada para pakar papan atas asal pemerintah, kalangan sarjana dan badan usaha ASEAN dan Jepang.

Ketika  berbicara di depan acara pembukaan konferensi ini, Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vietnam, Mai Tien Dung menekankan peranan Jepang dalam kerjasama dengan ASEAN. Sekarang, Vietnam adalah mitra dagang yang besarnya nomor 4  dan adalah investor besarnya nomor 2 bagi ASEAN, adalah negara pemasok modal ODA papan atas kepada banyak negara dalam asosiasi negara-negara Asia Tenggara. Sekarang, perubahan-perubahan yang cepat dari situasi regional dan internasional, bersamaan dengan itu perkembangan kuat dari ilmu pengetahuan dan teknologi sedang menempatkan ASEAN-Jepang menghadapi tantangan-tantangan baru. Pada latar belakang itu, ASEAN – Jepang perlu memperhebat upaya kerjasama dan koordinasi yang erat dan berhasil-guna untuk menggunakan secara optimal peluang serta mengurangi dampak-dampak negatif yang mungkin ada. Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Mai Tien Dung menekankan:

"Vietnam menghargai dan memprioritaskan peran koordinasi hubungan ASEAN-Jepang untuk tahap 2018-2021. Vietnam akan berupaya menjadi jembatan penghubung yang efektif antara ASEAN dan Jepang. Vietnam menginginkan agar Jepang terus membantu negara-negara ASEAN dan Vietnam mengembangkan cabang teknologi tinggi, memanfaatkan secara lebih efektif lagi Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN – Jepang."

Dalam rangka Konferensi ini berlangsung sesi-sesi perbahasan dengan tema: Memperhebat hubungan kemitraan dan kerjasama komprehensif ASEAN – Jepang, Kerjasama ASEAN – Jepang tentang pengembangan kota pintar dan pertanian yang berkualitas tinggi, Masalah penuaan penduduk dan peluang bisnis.

Pada kesempatan ini, dua pihak membuka pameran foto untuk memperingati ultah ke-45 penggalangan hubungan ASEAN – Jepang. Hampir 30 foto yang dipamerkan merupakan tonggak-tonggak perkembangan penting dalam hubungan Jepang dengan ASEAN serta dengan masing-masing negara anggotanya.