Minggu 15 January, bentrokan terjadi kembali di Tripoli- ibu kota Lybia sehingga meningkatkan kecemasan akan bahaya terjadinya kembali perang saudara di negara Afrika Utara ini.
Lybia mengalami bahaya jatuh pada perang saudara.
(Foto:hoinguoiviet.ru)
Kantor Perdana Menteri Lybia Rahim Lib memberitahukan bahwa kelompok bersenjata yang berkedudukan di Gharyan, kira-kira 80 kilometer dari Ibu kota Tripoli sebelah selatan telah bentrok dengan satu kelompok bersenjata lain yang berkedudukan di kota madya Assabia. Bentrokan ini telah membuat 3 orang tewas dan 50 orang lain luka-luka.
Dua hari sebelumnya, dua kelompok bersenjata ini telah menggunakan senapan dan rocket untuk melakukan baku tembak setelah kelompok bersenuata di Assabia tidak setuju mengizinkan kelompok bersenjata di Gharyan menangkap seorang yang dituduh berhubungan dengan pemerintah yang sudah digulingkan. Bentrokan yang menewaskan 2 orang dan memulai 50 orang lain baru berhenti sementara sehari setelah itu, ketika Kepala pemerintahan sementara Lybia akhir-akhir ini harus menyatakan bahw kalau pembubaran semua kelompok bersenjata mengalami kegagalan, Lybia mungkin akan mengalami perang saudara./.