Dalam persidangan khusus yang diadakan Jumat di Jenewa, Swiss dengan 37 suara pro, 6 suara blanko dan 4 suara kontra (dari Rusia, Tiongkok, Kuba dan Ekuador), negara anggota Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-bangsa (Dewan HAM PBB)  di Jenewa telah mengesahkan resolusi yang mengutuk semua pelanggaran HAM yang dilakukan para yang berwewenang Suriah.

Persidangan ini telah mengimbau supaya tahun ini menangani pelanggaran yang ditemukan Komite Pemeriksaan tentang Suriah yang diputuskan Dewan HAM sebelumnya, yang menurut itu, diprakirakan, ada kira-kira 4.000 orang yang dibunuh dan 14.000 orang lain ditangkap, kira-kira 300 orang anak yang dibunuh sejak terjadi situasi instabilitas bulan Maret lalu. Dewan HAM telah memutuskan membentuk status pelapor khusus yang mengawasi situasi pelaksanaan HAM di Suriah, bersamaan itu akan mengirim satu laporan kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon tentang semua pelanggaran tersebut.

          Sementara itu, pihak Rusia menganggap bahwa laporan PBB tentang situasi pelaksanaan HAM di Suriah telah dipolitisasikan oleh beberapa negara dan bersifat sepihak. Menurut utusan Rusia, laporan Komite Pemeriksaan belum menunjukkan upaya yang dilakukan para yang berwewenang Suriah dalam memperbaiki situasi dan menggelarkan dialog dalam negeri. Pihak Rusia juga menganggap bahwa laporan HAM justru adalah satu dalih bagi beberapa negara untuk mengintervensi urusan internal Suriah dan pihak Rusia tidak menyetujui isi laporan tersebut./.