IS tetap masih merupakan ancaman yang serius
(VOVWORLD) - Meskipun sudah kehilangan kontrol terhadap pusat-pusat daerah pemukiman penduduk dan kekuatan keuangannya merosot, namun organisasi yang menamakan diri “Negara Islam” (IS) sedang menaruh perhatian lebih banyak dari pada yang sudah-sudah untuk “menciptakan syarat dan memberikan ilham” kepada serangan-serangan terhadap kawasan-kawasan di luar kawasan bentrokan.
|
(Ilustrasi : baomoi.com) |
Demikian penilaian Wakil Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bansga (PBB) urusan masalah politik, Jeffrey Feltman pada satu pertemuan Dewan Keamanan (DK) PBB mengenai ancaman-ancaman dan tindakan-tindakan teror terhadap perdamaian dan keamanan internasional. Feltman menunjukkan “IS menjadi lebih menakutkan karena mereka telah menggunakan Internet dan media sosial untuk melaksanakan kampanye propaganda online di seluruh dunia. Meskipun selama 16 bulan ini, jumlah pesan seperti itu telah turun, akan tetapi ancaman masih berkepanjangan karena para pendukung-nya di luar Suriah dan Irak sedang menghimpun dan menyebarkan fikiran mereka”. Feltman menyambut gagasan-gagasan DK PBB akhir-akhir ini dalam upaya menghadapi kampanye propaganda dari kaum teroris, menjaga infrastruktur pokok, menghentikan kehancuran, perampokan dan perdagangan gelap warisan-warisan budaya dan barang antik, bersamaan itu juga menyerukan upaya-upaya lebih lanjut lagi untuk melaksanakan berbagai ketentuan dan mekanisme, khususnya yang bersangkutan dengan sumber keuangan untuk karum teroris.