Panorama sidnag pleno tersebut (Foto: kinhtedothi.vn)

Ketika berbicara di depan event tersebut, Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam, Nguyen Xuan Cuong menyatakan:

“Integrasi global yang intensif dan ekstenstif merupakan haluan yang tepat, aktif dan menyeluruh. Namun di tahap pertama, Vietnam  harus menerima permainan bersama dan tantangan bersama yang titik tolaknya ialah  ekonomi yang belum sehat, termasuk  kemampuan sains-teknologi, potensi ekonomi dan pemahaman bersama. Oleh  karena itu, untuk memecahkah tiga tantangan tersebut, tidak ada jalan yang lain ialah Vietnam terus berfokus merestrukturisasi ekonomi pertanian pada umumnya, di antaranya ada restrukturisasi pertanian menurut arah produksi terpusat, mengembangkan kelompok-kelompok unggulan, menerapkan sains-teknologi yang paling baru, mengadakan kembali produksi dan mendekati penggunaan kerjasamasa internasional dari berbagai negara, organisasi dan institusi keuangan”.

Ketika menilai tinggi prestasi-prestasi yang dicapai oleh Vietnam di bidang pertanian selama ini, Direktur Bank Dunia di Vietnam, Ousmane Dione menyatakan bahwa Vietnam harus berupaya  memperbaiki daya saing-nya yang berbasiskan pada usaha meningkatkan efektivitas dan produktivitas barang-barang yang bernilai tinggi. Bank Dunia akan terus bersinergi dan membantu Vietnam meningkatkan kemampuan mengembangkan zona bahan mentah  secara berkelanjutan, meningkatkan kemampuan mengolah dan mendekati pasar bagi hasil pertanian Vietnam.