Kalangan pejabat AS merasa cemas akan fikiran faksi keagamaan yang berpengaruh terhadap perang anti IS

(VOVworld) - Pada Rabu (11 Maret), Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Ashton Carter memberitahukan bahwa dia merasa cemas akan bahaya faksi keagamaan di Irak yang mungkin merupakan alasan rusaknya perang anti  organisasi yang menamakan diri “Negara Islam” (IS).



Kalangan pejabat AS merasa cemas akan fikiran faksi keagamaan yang berpengaruh terhadap perang anti IS - ảnh 1
Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Ashton Carter 
(Foto: Kantor Berita Vietnam)

Menurut pemimpin Pentagon itu, keberadaan para penasehat Iran dalam berbagai baku hantam di Irak untuk merebut kembali kota Tikrit yang dikontrol oleh IS sekarang membuat AS merasa sangat cemas. Sementara itu, ketika berbicara di depan Komisi Hubungan Luar Negeri dari Senat AS, Ketua Gabungan Kepala Staff Tentara AS, Jenderal Martin Dempsey mengatakan bahwa semua tindakan anti IS mempunyai makna positif. Namun, dia juga merasa cemas tentang para milisi Islam sekte Syiah yang sedang ikut serta pada operasi anti IS di Irak, akan menentang penduduk Irak sekte Sunni dan orang  Kurdi, menyabot upaya menyembuhkan situasi perpecahan etnis dan politik di negara ini. Jenderal Ashton Dempsey juga memberitahukan: AS sedang memantau apakah setelah menduduki kembali wilayah-wilayah yang telah hilang dari tangan IS, apakah para milisi Syiah melakukan balas dendam atau penyaringan etnis atau tidak. Namun, dia menegaskan: Pada saat ini tidak terjadi situasi seperti itu./. 

Komentar

Yang lain