Ketegangan sedang mengalami eskalasi di kota Aleppo

(VOVworld) – Kementeri Luar Negeri Rusia, pada Minggu (18/9) memberitahukan bahwa ketegangan sedang meningkat di dalam dan di dekat kota Aleppo, Suriah Utara, pada latar belakang kaum pembangkan sedang siap melakukan tindakan- tindakan militer dengan skala besar terhadap tentara Suriah. Tentara Rusia juga menuduh Amerika Serikat (AS) yang telah gagal dalam pelaksanaan komitmen untuk membantu menyingkirkan kaum anasir teroris dari ke luar semua unit oposisi Suriah.    

Ketegangan sedang mengalami eskalasi di kota Aleppo - ảnh 1
Ketegangan terus bereskalasi di Suriah (Ilustrasi)
(Foto: baogiaothong.vn)


Pada hari yang sama, Organisasi Pengawasan Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR) memberitahukan bahwa telah terjadi 4 serangan udara terhadap daerah-daerah yang diduduki oleh kaum pembangkan di kota Aleppo sehingga membuat banyak terluka. Menurut SOHR, ini merupakan serangan – serangan udara yang pertama di kota ini sejak gencatan senjata menjadi efektif. Sementara itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Perancis, Jean-Marc Ayrault menyatakan bahwa kekuatan-kekuatan Pemerintah Suriah pada kokoknya berdiri di belakang semua pelangaran gencata senjata tipis yang mendapat bantuan AS dan Rusia. Pada fihaknya, panasehat senior Presiden Suriah, Ibu Buthaina Shaaban telah menuduh bahwa semua serangan udara yang dilakukan pasukan aliansi pimpinan AS terhadap serdadu Suriah merupakan “kesengajaan”, tapi Damascus tetap berkomitmen melaksanakan gencatan senjata.    

Komentar

Yang lain