(VOVworld) – Untuk meneruskan aktivitas-aktivitas dalam rangka Konferensi ke-48 Menteri Ekonomi ASEAN (AEM-48) yang sedang berlangsung di Vientiane, ibukota Laos, dalam sesi perbahasan pada Kamis sore (4/8), para Menteri secara terpisah telah menghadiri Konferensi Konsultasi Menteri Ekonomi ASEAN dengan Amerika Serikat dan Tiongkok.

Pada konferensi ini, para Menteri mencatat kemajuan-kemajuan yang telah dicapai dalam kerjasama perdagangan dan investasi bilateral ASEAN – Amerika Serikat. Total nilai perdagangan antara ASEAN dan Amerika Serikat mencapai 212,8 miliar dolar Amerika Serikat, menduduki 9,3% total nilai perdagangan ASEAN. Investasi langsung dari Amerika Serikat pada 2015 mencapai 12,2 miliar dolar Amerika Serikat dan Amerika Serikat merupakan investor yang besarnya nomor 3 bagi ASEAN. Para Menteri menyambut baik semua kemajuan dalam melaksanakan Perjanjian Kerangka tentang Kerjasama Perdagangan dan Investasi antara ASEAN dan Amerika Serikat serta pengembangan Proyek Kerjasam Ekonomi. Para Menteri ASEAN berterima kasih atas bantuan dari pihak Amerika Serikat terhadap mekanisme satu pintu di bidang pabean, menciptakan syarat yang kondusif dalam hal perdagangan, badan usaha kecil dan menengah, energi dan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi melalui proyek dari Organisasi USAID yaitu “Mengkonektivitaskan ASEAN dengan perdagangan dan investasi” serta berharap supaya proyek ini akan terus dilaksanakan untuk bisa cepat menyelesaikan Rencana Induk tentang Pembangunan Komunitas Ekonomi ASEAN pada 2025.

Pada konferensi Konsultasi ke-15 Menteri Ekonomi ASEAN dengan Tiongkok, para Menteri mencatat semua kemajuan yang dicapai dalam kerjasama perdagangan dan investasi bilateral ASEAN – Tiongkok. Sekarang Tiongkok tetap mempertahankan posisi sebagai investor terbesar bagi ASEAN dengan total nilai perdagangan perdagangan mencapai 364,4 miliar dolar Amerika Serikat, menduduki 15,2% total nilai perdagangan ASEAN. Investasi langsung dari negara ini ke ASEAN pada 2015 mencapai 8,2 miliar dolar Amerika Serikat. Para Menteri menyambut baik diberlakukannya Protokol ke-3 revisi terhadap Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN – Tiongkok mulai dari 1/7 tahun 2016. Para Menteri berharap bahwa revisi Protokol ini akan menciptakan lebih banyak kemudahan bagi pertukaran perdagangan antara ASEAN dan Tiongkok.