(VOVworld) - Pada Kamis (6 Desember) di kota Pattaya, Thailand, dibuka  konferensi tentang proyek  memperkuat  kualitas  kehidupan para  penyandang cacad  kawasan  Asia-Pasifik. Konferensi ini  dihadiri oleh Sekjen ASEAN, deputi Menteri Luar Negeri Vietnam Le Luong Minh dan wakil Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial. Selain itu juga ada 11 negara  di kawasan, diantaranya ada  Laos,  Myanmar, Kamboja dan Vietnam sebagai negara-negara yang dipilih menjadi percontohan dalam membantu penyandang cacad meningkatkan kemampuan-nya, dari situ menciptakan  kesetaraan  di kalangan masyarakat. 

 Ketika berbicara di depan konferensi ini,Nyonya  Nguyen Thi Lan An, Direktor Pusat Demi perkembangan masyarakat memberitahukan: “Organisasi kami  berharap dengan melalui proyek  ini akan  membantu  lebih banyak lagi  komunitas penyandang cacad  Vietnam.  Melalui proyek ini,  pada masa depan,  di 4 negara ini,  saya berharap  supaya  proyek ini  akan merupakan satu kemajuan besar  untuk membantu kaum penyandang cacad  Vietnam  bisa punya bersuara di kawasan ASEAN dan kami berharap supaya  komunitas ASEAN mengerti lebih lanjut lagi tentang komunitas penyandang cacad Vietnam, bisa  bersama-sama membantu komunitas penyandang cacad  Vietnam berkembang kuat”.

          Konferensi ini  akan berlangsung dari 6-7 Desember ini untuk berbahas dan berbagi pengalaman dari semua negara di kawasan dalam membantu penyandang cacad berbaur pada masyarakat seperti Laos, Thailand,  Vietnam, Kamboja, Myanmar, Jepang, Tiongkok dll… Konferensi ini  akan mengajukan  aksi-aksi kongkrit  dalam  melaksanakan proyek dalam masa depan./.