Opini umum internasional mendukung Vietnam menggunakan langkah damai di Laut Timur

(VOVworld) - Lokakarya tentang situasi di Laut Timur yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Vietnam di Afrika Selatan pada Kamis (12 Juni) di Pretoria (ibu kota Afrika Selatan) menyerap partisipasi dari kira- kira 70 hadirin, diantaranya ada Wakil Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan Afrika Selatan, Duta Besar dan Kuasa Usaha Sementara, Wakil berbagai Kedutaan Besar ASEAN, Selandia Baru, Amerika Serikat, Jepang, Kuba, Bulgaria, Aljazair, Botswana, Zimbabwe, banyak sarjana  dan wartawan.

Opini umum internasional mendukung  Vietnam menggunakan langkah damai di Laut Timur - ảnh 1
Duta Besar Vietnam Le Huy Hoang dan para Duta Besar
negara-negara lain  di Afrika Selatan.(Ilustrasi)
(Foto: www.vietnamembassy-southafrica.org)


Ketika berbicara di depan lokakarya ini, Duta Besar Vietnam di Afrika Selatan, Le Huy Hoang menyerukan kepada kalangan politisi, sarjana dan korps diplomatik di Afrika Selatan supaya mendukung tuntutan Vietnam yang pada tempatnya, mengutuk tindakan ilegal Tiongkok, menuntut kepada Tiongkok supaya segera menarik anjungan minyak Haiyang Shiyou 981 dan semua kapal pengawalnya  ke luar dari zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen Vietnam, bersamaan itu menghentikan semua tindakan yang menimbulkan pengaruh terhadap keamanan, keselamatan maritim, perdamaian dan kestabilan di kawasan.

Pada lokakarya ini, banyak anggota koprs diplomatik telah mendukung aktivitas-aktivitas yang adil, haluan mengekang diri dan menggunakan langkah damai dari Vietnam. Hiroaki Fujiwara, Konselor Minister Jepang di Afrika Selatan menekankan  bahwa Jepang mendukung negara-negara ASEAN, menjunjung tinggi hukum internasional, meminta kepada semua fihak supaya mengekang diri, tidak menggunakan kekerasan. Kuasa Usaha Sementara Filipina, Chad Jacinto menegaskan bahwa Filipina memprotes  tuntutan kedaulatan  dari apa yang dinamakan “garis lidah sapi” yang diajukan oleh Tiongkok, bersamaan itu berbagi upaya-upaya yang dilakukan Filipina akhir-akhir ini dalam penggelaran gugatan terhadap Tiongkok di Mahkamah Internasional tentang Hukum Laut.

Banyak sarjana juga beranggapan bahwa Vietnam bisa memanfaatkan lebih banyak lagi semua mekanisme dan forum yang bersangkutan di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Gerakan Nonblok dan lain-lain.. untuk  mengusahakan dukungan luas komunitas internasional./.

Komentar

Yang lain