Itulah dasar  untuk membantu badan usaha membuat rencana strategis tentang bisnis pariwisata online, bersamaan itu mendekati pelanggang secara berhasil-guna.

Para wisman datang mengunjungi  Kota Hue-Vietnam Tengah

Ketika menganalisis secara mendalam masalah ini, ibu Huynh Bich Tram, Wakil Direktur Bagian Solusi Tera dan Ritel Perusahaan Nielsen Vietnam (Grup Nielsen) memberitahukan: Berdasarkan pada penelitian yang baru-baru ini dilakukan Grup Nielsen, pariwisata Vietnam pada tahun 2017 mencapai pertumbuhan baik dan terus menjaga laju pertumbuhan pada  tahun-tahun selanjutnya. Ditambah lagi, keuangan konsumen juga kian lebih optimis dan diprakirakan  sampai tahun 2020, akan ada kira-kira 55% jumlah penduduk Vietnam akan  menggunakan internet.  Untuk melakukan bisnis pariwisata oline secara efektif, Ibu Huynh Bich Tram  mengatakan bahwa badan usaha perlu lebih peka terhadap kecenderungan konsumsi baru di kalangan masyarakat melalui internet dan media sosial. Dari situ membuat rencana mendekat konsumen secara berhasil-guna.

 Pada forum ini, para peserta mengatakan: tidak berdiri di luar kecenderungan pariwisata online yang wajar di dunia, pariwisata Vietnam sedang  berkembang pada latar belakang berlangsung revolusi industri keempat dengan pengaruh yang luas terhadap semua segi dalam kehidupan sosial-ekonomi. Oleh karena itu, dalam waktu 10 tahun mendatang, orang-orang setengah baya yang menggunakan teknologi akan berangsur-angsur mengganti orang-orang lansia sekarang dan pariwisata onlines dianggap sebagai kecenderungan perkembangan  sesuai dengan kebutuhan  konsumen sendiri.