(VOVworld) - Pada  Jumat pagi, (27 Juni), pertemuan SOM ASEAN yang khusus untuk berbahas   tentang peranan sentral ASEAN dan arah strategis tentang struktur  masa depan  berlangsung di kota Hanoi  dengan ikutsertanya  para pejabat tinggi ASEAN.  Ini merupakan pertemuan untuk membahas secara ekstensif dan intensif serta mengambilkan pendapat dari para utusan, mengeluarkan ide untuk Konferensi Menteri ASEAN di Nay Pyi Taw (Myanmar) pada bulan Agustus  mendatang. Titik berat konferensi ini ialah membahas peranan sentral ASEAN, membahas panorama tentang peranan itu dan hubungan antara ASEAN dan negara-negara adi kuasa besar.

Para utusan siap melakukan perbahasan
(Foto: vov.vn)

Pada pertemuan ini, para pejabat tinggi ASEAN menilai situasi geo-politik di kawasan yang sedang mengalami banyak perubahan, oleh karena itu perlu menekankan cara mempertahankan peranan sentral ASEAN ketika melakukan interaksi  dengan para  mitra di luar, memberikan perdamaian dan kestabilan untuk seluruh kawasan, khususnya periode sekarang ketika ASEAN sedang  berangsur-angsur menuju ke tonggak komunitas  ASEAN pada tahun 2015.

ASEAN juga menegaskan pandangan ASEAN tentang masalah Laut Timur yang sangat jelas, berdasarkan pada prinsip  6 butir dan Deklarasi tentang Perilaku dari para pihak di Laut Timur (DOC) yang telah ditandatangani antara ASEAN dan Tiongkok. ASEAN menyatakan kecemasan yang mendalam atas perkembangan-perkembangan belakangan ini di Laut Timur dan berharap akan cepat mencapai satu Kode Etik  di Laut Timur (COC) dengan Tiongkok./.