Pembukaan Persidangan Majelis Umum ABU ke-50

          (VOVworld) – Persidangan Majelis Umum ke-50 Asosiasi Radio-Televisi Asia-Pasifik (ABU) yang diadakan oleh Televisi Vietnam telah dibuka pada Senin (28 Oktober) di kota Hanoi. Persidangan ini menyerap partisipasi dari kira-kira 500 utusan yang adalah para manajer senior dari kira-kira 200 anggota Asosiasi radio dan televisi di kawasan dan di dunia, berbagai organisasi dan para pengamat dari kira-kira 50 negara dan teritorial serta kira-kira 200 utusan di dalam negeri.

        Ketika berbicara di depan acara pembukaan Persidangan Majelis Umum ABU ke-50 tersebut, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung menekankan bahwa pada masa kini, meledaknya teknologi informasi, khususnya teknologi digital dan media komunikasi terpadu sedang menbentuk satu era media komunikasi yang baru, mempersempit kesenjangan baik secara  ruang  dan waktu.

 Pembukaan Persidangan Majelis Umum ABU ke-50 - ảnh 1
PM Nguyen Tan Dung berbicara di depan acara pembukaan
Persidangan Majelis Umum ABU ke-50
(Foto: vov.vn)


           Beliau mengatakan: “Proses digitalisasi sedang menjadi kecenderungan wajar bagi radio dan televisi di dunia untuk meningkatkan hasil-guna informasi dan komunikasi, memenuhi kebutuhan informasi yang beraneka-ragam, dan multi-arah dari para pendengar dan pemirsa. Saya percaya bahwa persidangan dengan tema: “Mengabdi para pendengar dan pemirsa dalam era digital” ini akan merupakan kesempatan bagi para penyusun kebijakan, para pembaca pidato dan para manajer senior dari organisasi-organisasi anggota ABU, mitra-mitra dari ABU untuk berbahas dan berbagi tentang pemahaman, kecenderungan, visi dan menetapkan orientasi yang bersifat strategis; serta program-program aksi yang kongkrit dan praksis guna mengembangkan cabang radio dan televisi, memperkuat kerjasama bilateral dan multilateral antar-organisasi anggotanya, memenuhi secara semakiin baik kebutuhan informasi yang cepat, tepat dan teraneka-ragam tentang semua segi kehidupan sosial, para pendengar dan pemirsa, dan memberikan sumbangan yang praksis pada perdamaian, persahabatan, kerjasama dan perkembangan dari negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia.”

         PM Nguyen Tan Dung juga menegaskan bahwa Pemerintah Vietnam selalu memprioritaskan dan memperhatikan melakukan investasi dan menjalankan mekanisme serta kebijakan guna menciptakan syarat yang kondusif bagi perkembangan yang berkesinambungan dari cabang radio-televisi Vietnam yang mengarah ke modernisasi tentang teknologi, profesionalisasi aktivitas produksi program, keaneka-ragaman tentang jenis dan pola jasa, bersamaan itu mendorong kerjasama dan integrasi di kawasan dan di dunia.

          Satu event yang penting dalam kerangka persidangan ialah acara penyampaian penghargaan ABU 2013 (ABU Prize) kepada karya-karya televisi dan radio yang paling khas yang akan diadakan pada Senin malam (28 Oktober)./.

Komentar

Yang lain