Presiden AS meminta supaya menyediakan USD 200 juta untuk menata kembali pasukan polisi

(VOVworld) – Dalam satu langkah yang memanifestasikan secara jelas dampak yang intensif dan ekstensif dari kasus polisi kulit putih menembak mati seorang pemuda kulit hitam yang tak bersenjata, sehingga mengacaukan kotamadya Ferguson, negara bagian Mossouri selama berbulan-bulan ini, pada Senin (1 Desember), Pemerintah pimpinan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama meminta kepada Kongres supaya mengesahkan pengeluaran keuangan senilai USD 263 juta untuk menata kembali pasukan polisi.

Presiden AS meminta supaya menyediakan USD 200 juta untuk menata kembali pasukan polisi - ảnh 1
Presiden Barack Obama dalam satu rapat pada 1 Desember 
(Foto: vietnamplus.vn)


Pemberitahuan Gedung Putih memberitahukan bahwa jumlah uang USD 263 juta yang diminta oleh Presiden Barack Obama kepada Kongres untuk biaya pembentukan satu kelompok kerja khusus federal guna meninjau kembali secara umum kasus Ferguson dan di atas dasar itu meneliti dan merekomendasikan opsi memperbaiki aktivitas pasukan polisi.

Diantara jumlah uang tersebut, ada USD 75 juta disediakan untuk membeli 50.000 kamera yang dipasang pada badan untuk merekam perilaku para opsir polisi  ketika melaksanakan tugas, memperluas program pelatihan bagi pasukan pelaksana hukum serta melakukan pendidikan dan bimbingan tentang tanggung jawab ketika menggunakan bermacam-macam senjata./.

Komentar

Yang lain