(VOVworl) - Seperti yang telah kami beritakan, Presiden Vietnam Truong Tan Sang, istri dan delegasi tingkat tinggi Negara Vietnam telah tiba di kota Hanoi, Sabtu sore 11 Februari, mengakhiri dengan baik kunjungan persahabatan resmi di Republik Demokrasi Rakyat Laos (RDR Laos) selama tiga hari, atas undangan Sekretaris Jenderal, Presiden RDR Laos Chummaly Sayasone. Kunjungan Presiden Vietnam Truong Tan Sang di RDR Laos kali ini bertujuan untuk turut memperkuat lebih lanjut lagi hubungan persahabatan tradisional, solidaritas istimewa dan kerjasama menyeluruh Vietnam-Laos dan mengawali "Tahun Solidaritas dan Persabatan Vietnam-Laos-2012".
Bersama dengan pengumuman resmi upaya mengawali "Tahun Solidaritas dan Persahabatan Vietnam-Laos-2012", melalui semua pembicaraan dan kontak dengan pemimpin Laos, dua pihak menegaskan hubungan baik ini dalam waktu lalu yang tidak henti-hentinya diperkokoh dan diperkuat di semua bidang. Khususnya hubungan politik baik telah menciptakan prasyarat bagi dua pihak untuk terus mendorong kerjasama di bidang ekonomi.
|
Presiden VN Truong Tan Sang dan Sekretaris Jendral, Presiden RDR Laos Chummaly Sayasone.
Foto : vov.vn |
Dalam aktivitas-aktivitas di RDR Laos, Presiden Vietnam Truong Tan Sang, Deputi Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc dan dua Deputi Perdana Menteri Laos telah menghadiri sarasehan dengan badan-badan usaha Vietnam tentang promosi investasi di provinsi-provinsi Laos Tengah dan Laos Selatan. Deputi Perdana Menteri Laos Somsavat Lengsavat juga menyatakan bahwa Pemerintah Laos sangat percaya pada kerjasama baik dari badan - badan usaha Vietnam, bersedia menciptakan syarat bagi badan-badan usaha Vietnam untuk dengan mantap percaya pada investasi di Laos.
Aksentuasi kunjungan Presiden Vietnam di RDR Laos kali ini ialah telah mencapai permufakatan tentang aktivitas - aktivitas, proyek-proyek kerjasama praksis, diantaranya Kementerian Pendidikan dua negeri telah menandatangani Protokol dan Rencana tahun 2012 tentang kerjasama pendidikan; Banyak organisasi dan badan usaha Vietnam telah mengumumkan, meresmikan atau mulai membangun proyek-proyek, rencana kerjasama tentang perkreditan untuk membantu Laos. Ketika menilai hasil kunjungan ini, Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam Pham Quang Vinh mengatakan bahwa, “Melalui semua perbahasan kali ini, dua pihak telah saling mengerti, khususnya memperkuat pengertian tentang nilai dan bertekat memupuk solidaritas istimewa tradisional dan kerjasama menyeluruh. Kita melihat bahwa dalam semua aktivitas kunjungan yang tidak hanya di tingkat Pusat, melainkan juga di tingkat Kementerian, instansi, daerah dan berbagai barisan massa rakyat serta suku-suku Laos, semuanya memanifestasikan perasaan - perasaan yang sangat erat dengan Vietnam. Hal ini dianggap sebagai aset yang tak ternilaikan harganya yang perlu dipertahankan dan dipupuk oleh dua pihak untuk generasi-generasi kemudian”./.