(VOVworld) - Setelah protokol pemakaman Pemimpin Fidel Castro dalam skala keluarga, pada Minggu siang (4 Desember) menurut  waktu lokal, Taman Makam Santa Ifigeniadi Santiago de Kuba telah dibuka bagi rakyat Kuba untuk melayat dan mengenangkan almarhum Panglima Tertinggi  yang tercinta mereka. Ribuan penduduk daerah dengan bunga-bunga di tangan dipersembahkan kepada pemimpin besar dari bangsa, bersama dengan ratusan wartawan di dunia  telah antri selama berjam-jam untuk melayat dan menyimpan saat-saat pada hari berkabung nasional terakhir dari Kuba untuk mengenangkan almarhum.

Rakyat Kuba melayat  almarhum Pemimpin Fidel Castro setelah  upacara pemakaman.
(Foto: EPA/Kantor Berita Vietnam)

Sebelumnya, pada Minggu pagi (4 Desember) menurut WIB, rapat umum untuk mengenangkan almarhum Pemimpin Fidel Castro di Santiago de Kuba telah diadakan dengan ikutsertanya banyak pemimpin dari negara-negara di dunia dan puluhan ribu warga Kuba. Ketika berbicara di depan rapat umum ini, Presiden Kuba, Raul Castro berkomimen akan membela Tanah Air dan revolusi sosialis, menegaskan bahwa Kuba akan mengatasi semua tantangan, rintangan dan ancaman dalam proses pembangunan sosialisme.