(VOVworld) – Pada Jumat (21 Maret), Akademi Timur Jauh dari Akademi Ilmu Pengatahuan Rusia- badan penelitian papan atas di Rusia tentang Timur Jauh, telah mengadakan simposium ilmiah dengan tema “Memperkokoh hubungan Vietnam-Jepang sebagai satu faktor untuk menjamin keamanan di Asia Timur”.

Ketika berbicara di depan simposium ini, Profesor, Doktor Sergey Luzyanin, Wakil Direktur Akademi Timur Jauh menganggap bahwa antara Vietnam dan Jepang sedang membentuk mekanisme dialog ekonomi penting dan dua negara memutuskan meningkatkan hubungan ke ketinggian kemitraan strategis untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan dua negara. Gerak-gerik ini sekaligus merupakan satu faktor yang menjamin keseimbangan kekuatan dan turut mempertahankan perdamaian serta keamanan di kawasan Asia Timur.


Semua referat yang dipresentasikan pada simposium tersebut berfokus dalam menyinggung masalah-masalah sejarah dan kerjasama antara Vietnam dan Jepang, posisi dua negara dalam kebijakan hubungan luar negeri masing-masing negara, arti kunjungan Presiden Truong Tan Sang di Jepang kali ini dan pengaruh hubungan Vietnam-Jepang terhadap situasi di kawasan dan di dunia.

Kalangan pakar Rusia menyimpulkan bahwa dengan semua hasil yang telah dicapai dalam kunjungan Presiden Truong Tan Sang di Jepang baru-baru ini, hubungan Vietnam-Jepang akan semakin menjadi intensif dan meningkatkan hasil-guna dari koordinasi dan memenuhi secara lebih baik kepentingan rakyat dua negeri, turut memperkokoh perdamaian dan kestabilan di kawasan./.