(VOVworld) – Jumlah senjata ini ditemukan pada latar belakang aktivitas demonstrasi yang dilakukan faksi anti pemerintah berkecenderungan semakin menjadi kekerasan. Jurubicara Angkatan Darat Thailand menegaskan bahwa satu faksi yang bertendensi buruk sedang mengerahkan senjata dan bom untuk siap melakukan serangan terhadap lawan. Sebelumnya, Pemerintah sementara Thailand telah memberlakukan Dekrit situasi darurat dalam waktu 60 hari, mulai dari 22 Januari di Ibukota Bangkok dan provinsi-provinsi di sekitarnya.

Para demonstran anti pemerintah di Ibukota Bangkok
(Foto: baomoi.com)

     Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada Rabu (22 Januari), para demonstran anti pemerintah telah menyerang kantor polisi negara setelah Pemerintah Thailand menerapkan perintah situasi darurat dan melimpahkan tugas menangani situasi kepada pasukan polisi.

     Sebelumnya, ratusan demonstran juga telah mengepung Kantor Sekretaris harian pertahanan dan mengimbau kepada para serdadu supaya menghentikan pengabdian kepada apa yang mereka sebut sebagai “rezim Thaksin”. Kantor ini sedang digunakan menjadi kantor Pusat penjaga perdamaian untuk melaksanakan tugas situasi darurat./.