Venezuela memprotes intervensi AS terhadap urusan internal negara-nya
(VOVworld) - Pada Senin (18 Maret), Ketua Dewan Pemilu Nasional Venezuela (CNE), Ibu Tibisay Lucena telah memprotes keras semua pidato yang bersifat intervensi dan kurang hormat dari Jurubicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat ( Jubir AS), Roberta Jacobson ketika menyatakan “agak sulit” menyelenggarakan pemilu - pemilu” yang bersih dan transparan” di Venezuela, karena waktu penyelenggaraan terlalu mendesak, menyindir tentang pemilu pada 14 April mendatang.
Ibu Tibisay Lucena- Ketua Dewan Pemilu Nasional Venezuela (CNE).
(Foto: www.vietnamplus.vn )
Ibu T.Lucena menyatakan bahwa pernyataan di atas memperlihatkan bahwa Ibu Jacobson tidak memahami bahwa Undang - Undang Dasar Venezuela menetapkan bahwa dalam kasus seorang Presiden wafat, tapi belum menyelesaikan 4 tahun permulaan dalam masa bakti-nya, maka selama 30 hari harus menyelenggarakaan pemilu untuk memilih pengganti, bersamaan itu menekankan bahwa pidato yang diajukan fihak AS kurang hati- hati. Direncanakan, pada 14 April nanti, pemilih Venezuela memberikan suara untuk memilih Presiden baru sebagai pengganti Presiden Hugo Chavez yang wafat pada 5 Maret ini sehingga tidak sempat dilantik setelah mencapai kemenangan yang menyakinkan dalam pemilu pada Oktober tahun lalu./.