Inovasi dan Adaptasi Terkait Perawatan dan Perhatian terhadap Anak dalam Situasi Pandemi.

(VOVWORLD) - Hari Anak Internasional 1 Juni 2021 dirayakan tepat pada saat memburuknya situasi pandemi Covid-19. Meski tidak ada kegiatan dengan fokus pada kesenangan dan rekreasi dengan alasan wabah Covid-19, di semua tingkat dari pusat hingga daerah, dilakukan aneka kegiatan inovasi praktis untuk merawat anak, terutama anak-anak di kawasan isolasi akibat Covid-19. Hal ini turut menciptakan suasana yang hangat dan penuh kasih sayang pada Hari Anak Internasional dan menjamin keselamatan dalam upaya pencegahan dan pengendalian pandemi.  

Hari Anak Internasional tahun ini sangat spesial bagi anak-anak yang berada dalam kawasan isolasi dan blokade di kota Hai Duong. Ratusan anak di kota Hai Duong harus merayakan Hari Anak tahun ini di 12 kawasan blokade.

Nguyen Thu Trang, warga jalan Pham Hong Thai, Kota Hai Duong, mengatakan bahwa karena berada di area yang diblokade secara medis, maka ia hanya bisa meminta pasukan pendukung untuk membeli makanan dan hadiah kecil untuk diberikan kepada putrinya:

Anak-anak sangat kurang beruntung karena pada kesempatan ini mereka tidak akan bisa pergi ke taman hiburan, tidak mengikuti kegiatan bergelora di luar, melainkan hanya bersenang-senang di rumah. Saya juga berharap Covid akan segera berakhir agar anak-anak bisa lebih gembira.

Inovasi dan Adaptasi Terkait Perawatan dan Perhatian terhadap Anak dalam Situasi Pandemi. - ảnh 1Perwakilan pemerintahan kota Hai Duong dan berbagai rombongan menyampaikan bingkisan kepada anak-anak di tempat isolasi medis. Foto: VOV

       Seperti banyak keluarga lain di Kota Hai Duong, Keluarga Nguyen Ngoc Linh yang tinggal di jalan Pasar Con dengan 2 anak kecil, meskipun tidak berada di daerah blokade, Linh tetap memutuskan untuk tidak membawa kedua anaknya keluar untuk menjamin kesehatan mereka. Untuk suaminya bekerja, ia berencana untuk membuat bekal makanan yang sedikit lebih "mewah" untuk ia sendiri dan anaknya, serta menghabiskan waktu anak-anaknya untuk mengobrol dengan ayah mereka melalui panggilan video.

Menjadi sesuatu yang berbeda ketika berbagi dengan anak-anak yang kurang beruntung di Hari Anak Internasional, 1 Juni lalu, yang berlangsung di masa pandemi, terutama anak-anak di daerah isolasi, blokade medis, dan otoritas di semua tingkatan. Kota Hai Duong menyiapkan rombongan-rombongan untuk mengunjungi dan memberikan hadiah kepada siswa yang juga anak-anak para pekerja dan buruh yang harus menjalani isolasi terkonsentrasi. Nguyen Le Chi, Sekretaris Liga Pemuda Kota Hai Duong, mengatakan bahwa pasukan sukarelawan pemuda sering berbagi dan memberi semangat dan bantuan berupa makanan sehari-hari hingga buku dan koran untuk anak-anak:

Kami juga memberi hadiah untuk anak-anak, dengan ucapan selamat dan kartu pos yang dibuat oleh kader Liga Pemuda dan Barisan Anak Pionir, serta menyampaikan rasa simpati dan dorongan semangat kepada anak-anak.

Pandemi Covid-19 berkembang semakin kompleks dalam skala besar, membatasi banyak kegiatan perawatan anak musim panas ini. Namun dengan semangat "Untuk Adik-Adik Tersayang", Dewan Barisan Anak Pionir Kota Can Tho telah menggelar berbagai program dan berinovasi dalam cara merawat anak-anak untuk beradaptasi dengan situasi pandemi saat ini.

Contoh populer adalah kegiatan "Bertukar Hadiah dengan Sampah". Kegiatan ini telah dilaksanakan oleh Dewan Tim Pionir - Liga Pemuda Kota Can Tho sejak pertengahan Mei, di Distrik Ninh Kieu, Kota Can Tho. Pada acara tersebut setiap kelompok siswa datang untuk bertukar hadiah pada waktu yang telah ditentukan dan tidak ada permainan kelompok. 

Inovasi dan Adaptasi Terkait Perawatan dan Perhatian terhadap Anak dalam Situasi Pandemi. - ảnh 2 Aktivitas tukar sampah ambil bingksan selalu membuat para pelajar senang dan berantusias. Foto: VOV

Namun anak-anak masih sangat bersemangat karena mereka diberikan perangkat belajar yang diperlukan untuk tahun ajaran baru. Vu Trong Toan, pelajar kelas 4 Sekolah Dasar Cai Khe 1, Distrik Ninh Kieu, sangat senang menerima hadiah tersebut:

Saya merasa sangat senang karena mendapat perhatian dan hal itu mengurangi kesulitan orang tua saya, tidak perlu lagi membeli barang-barang untuk saya. Dengan hadiah ini saya akan berusaha untuk belajar, tahun ini saya hanya ingin mendapatkan gelar pelajar terbaik, tahun depan saya akan berusaha menjadi pelajar teladan, agar tidak mengecewakan orang tua dan guru saya.

        Untuk membantu anak-anak lebih pada materi, Dewan Barisan Anak Pionir Kota mengkoordinasikan dan memobilisasi sumber daya sosial untuk bergandengan tangan membantu anak-anak yang kurang beruntung. Secara khusus, Dewan Barisan Pionir Kota juga secara resmi memulai kembali "Bus Impian", model yang akrab dengan anak-anak di daerah terpencil selama 1 tahun terakhir. Menurut Phuong Tan Dat, Wakil Direktur Pusat Dukungan Pelajar dan Mahasiswa Kota Can Tho, untuk menyesuaikan situasi baru dalam pencegahan pandemi Covid-19, "Bus Impian" mengubah modus operasionalnya. mengumpulkan anak-anak untuk memberikan hadiah:

Program “Bus Impian” juga melakukan perubahan, dengan pergi ke lokasi, serah terima dan datang berbagi dengan mahasiswa melalui jaringan Asosiasi Mahasiswa. Dengan demikian, juga berkontribusi untuk mendidik anak-anak tentang perlindungan diri, menerapkan peraturan 5 Protokol Kesehatan dengan baik dan ketat. Juga membimbing "Bus Impian" serta kegiatan merawat anak-anak yang benar-benar tersebar, membantu mereka beradaptasi dengan pencegahan pandemi.

       Hari Anak dan musim panas ini akan menjadi Hari Anak dan musim panas yang sangat istimewa, terutama bagi anak-anak yang berada dalam isolasi dan blokade medis akibat pandemi./.

                        

Komentar

Yang lain