Para Dokter Sepenuh Hati dalam Pandemi Covid-19

(VOVWORLD) - Dalam perang melawan Covid-19 di Vietnam, puluhan ribu dokter tidak memedulikan bahaya bagi keselamatan mereka sendiri dan langsung terjun ke “medan pertempuran” seperti klaster wabah, basis-basis pengobatan, laboratorium, dan pusat perawatan darurat. Kesungguhan hati para dokter untuk lakukan pencegahan dan pengendalian pandemi Covid-19 terukir di hati masyarakat.
Para Dokter Sepenuh Hati dalam Pandemi Covid-19 - ảnh 1Sebanyak 16 pejabat, personel, teknisi CDC bekerja sangat keras sejak pandemi Covid-19 merebak kembali (Foto: VOV)

Bagian anti-pandemi, Rumah Sakit Vietnam-Swedia tengah merawat 27 pasien positif virus Sars-Cov-2. Ini adalah bagian medis khusus yang didirikan selama pandemi Covid-19 dan merawat pasien Covid-19 dalam jumlah terbesar di Provinsi Quang Ninh. Dua dokter, 3 perawat kaum lansia, dan 1 juru rawat secara bergiliran bekerja untuk mengobati para pasien. Bagian ini benar-benar terpisah dari area lain di rumah sakit, lorong sepi, hanya ada suara peralatan medis elektronik, dan sinyal kuning, hijau, dan merah yang diatur secara otomatis untuk membedakan jenis-jenis bahaya dan memantau kondisi pasien setiap hari. Tentang pasien anak-anak, Dokter Bui Thuy Hang yang bertugas di Bagian anti-pandemi di Rumah Sakit Vietnam-Swedia, mengatakan:

“Karena masih anak-anak, sulit bagi mereka untuk mematuhi peraturan anti-pandemi secara ketat. Kami harus mengatur, membimbing dan mengawasi anak-anak agar mereka tetap steril, dan menghindari penularan ke lingkungan. Namun kami juga mendapat dukungan dari pihak rumah sakit dalam mengatur sumber daya manusia, menerima bantuan barang esensial dan makanan untuk menyambut Tahun Baru Imlek, sehingga kami tidak kalah gembiranya dibandingkan mereka yang merayakan Tet bersama keluarga.”

Para Dokter Sepenuh Hati dalam Pandemi Covid-19 - ảnh 2Bagian anti-pandemi, Rumah Sakit Vietnam-Swedia  merawat 27 pasien positif virus Sars-Cov-2. (Foto: VOV)

Dalam kesulitan dan jerih payah, para dokter di sini menemukan nilai-nilai tersendiri, mereka dengan sukarela melakukan segalanya, berbagi kesulitan, dan menjadi lebih dekat satu sama lain. Dokter Nguyen Thi Ngan, Wakil Kepala Bagian Kardiovaskuler Rumah Sakit Vietnam-Swedia, mengatakan:

Ini adalah Tahun Baru Imlek pertama saya bekerja terus di rumah sakit, tanpa liburan bersama keluarga. Kami selalu bersemangat, dan ketika kami tidak bisa menyambut tahun baru bersama keluarga, kami saling menyemangati satu sama lain, mengatasi bersama kesulitan dalam bekerja dan merawat pasien sebaik-baiknya. Apabila pandemi dapat dikendalikan, situasi menjadi lebih stabil, tidak ada lagi kasus, kami akan kembali bersama keluarga.”

Untuk membantu masyarakat merasa aman dalam menyambut Tahun Baru Imlek, tahun ini Rumah Sakit Provinsi Son La terus memperkuat sumber daya manusia, fasilitas, obat-obatan, dan infus untuk Tim Mobil Ambulans yang siap melayani 24 jam, memberikan bantuan profesional untuk rumah sakit di tingkat bawah, proaktif menghadapi situasi-situasi tak terduga yang mungkin terjadi, terutama menghadapi perkembangan pandemi Covid-19 yang cukup kompleks.

Mengatasi kesulitan yang dihadapi Provinsi Gia Lai sebelum pandemi Covid-19 kian merebak, pokja yang terdiri dari 8 dokter dan perawat yang dipimpin Wakil Kepala Dinas Kesehatan Kota Da Nang, Nguyen Tien Hong, berangkat untuk memberikan bantuan bagi Provinsi Gia Lai dalam mencegah dan menanggulangi pandemi Covid-19. Dokter Nguyen Tien Hong mengatakan, tenaga kesehatan kali ini diperkuat atas permintaan Kementerian Kesehatan untuk lebih fokus melacak Covid-19. Mereka semuanya adalah kekuatan yang memiliki pengalaman dalam melacak F1, F2 dalam gelombang wabah yang terjadi pada Juli 2020 di kota Da Nang.

Dokter Nguyen Tam Lam dari Pusat Pengendalian Penyakit Kota Da Nang mengatakan, para perawat dan dokter siap pergi ke daerah wabah untuk membantu para rekannya:

Mereka menetapkan hati bahwa tugas mereka sangat mulia. Mereka mengatur pekerjaan, antara tempat kerja dan keluarga. Mereka juga menyemangati satu sama lain, bekerja dengan semangat dan tanggung jawab yang sangat tinggi. Istri dan anak-anak mereka juga menyemangati dan berjanji akan berusaha menyelesaikan pekerjaan rumah tangga seperti tahun-tahun sebelumnya, dan berharap upaya antipandemi segera membuahkan hasil sehingga sanak keluarganya dapat kembali ke rumah.”

 Citra pengabdian yang sepenuh hati para nakes dalam antipandemi Covid-19 telah terukir di hati setiap warga Vietnam. Upaya instansi kesehatan telah berkontribusi bagi kemenangan tanah air dalam mencegah dan menanggulangi pandemi Covid-19./.

Komentar

Yang lain