Hun Many, Deputi Perdana Menteri, Menteri Pelayanan Masyarakat, Ketua Persatuan Pemuda Kamboja (Foto: VOV)

“Saya telah mencari tahu dan mendengarkan banyak cerita tentang generasi muda pendahulu – para pemimpin sekarang tentang hubungan Kamboja-Vietnam. Generasi muda Kamboja selalu menganggap menjaga dan mengembangkan persahabatan itu sebagai dari tanggung jawab besar setiap orang. Sebagai generasi muda, kita perlu mempelajari peluang kerja sama antara dua negara baik di era globalisasi maupun sebagai tetangga.”

Hun Many lahir pada tahun 1982, di Provinsi Kampong Cham (sekarang Provinsi Tbong Khmum), Kamboja merupakan putra bungsu dari mantan Perdana Menteri dan Ketua Senat Hun Sen. Pada tahun 2008, Hun Many memulai karir politiknya dengan bekerja sebagai asisten Perdana Menteri. Di jabatan mana pun, dia juga berusaha untuk meningkatkan hubungan persahabatan antara Vietnam dan Kamboja. Dalam beberapa tahun ini, perdagangan antara dua negara terus meningkat. Konteks baru menuntut generasi muda supaya mempunyai kesadaran baru untuk beradaptasi dan berkembang. Dan Hun Many sangat memahami secara mendalam hal ini:

“Potensi ekonomi dan perdagangan dua negara merupakan hal yang perlu dipelajari lebih lanjut oleh generasi muda. Hubungan kerjasama antara Pemerintah Vietnam dan Kamboja, khususnya di bidang kesehatan, telah menciptakan syarat kepada rakyat Kamboja yang tinggal di daerah perbatasan untuk datang ke Vietnam untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara kondusif.  Tidak hanya itu, Vietnam juga membantukami dalam bidang pendidikan. Banyak pelajar perantau Kamboja setelah menempuh kuliah di Vientam telah kembali ke tanah air dan telah memberikan kontribusi penting kepada tanah airnya.”

Hun Many memberikan perhatian khusus untuk mengembangkan hubungan kerja sama yang komprehensif antara Vietnam dan Kamboja

Dengan peranan sebagai Ketua Kelompok Anggota Parlemen Muda Kamboja, Ketua Komite Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, Agama dan Pariwisata Parlemen periode 2013-2023, Bapak Hun Manet telah mewakili kelompok legislator muda Kamboja untuk menghadiri seminar dan kegiatan terkait bidang pendidikan dan pembangunan berkelanjutan (SDG) yang diselenggarakan oleh Majelis Nasional Vietnam.

Tidak hanya memikirkan kehidupan spiritual anggotanya, agar generasi muda mengembangkan semaksimal mungkin kekuatan “generasi usia emasnya”, dia juga membantu dan menunjang banyak generasi muda dalam pembangunan ekonomi. Thong Savin dan Heng Vuthy - anggota Liga Pemuda Kamboja menyatakan:

“Hun Many adalah orang yang sangat antusias dengan pekerjaan Liga Pemuda. Dia memimpin, membimbing dan membantu kami guna menyedari tanggung jawabnya. Bagi kami, dia sangat akrab, mendengarkan, memahami, membantu kami mengatasi banyak kesulitan dalam pekerjaan dan kehidupan, dan memberi kami kesempatan pergi ke Vietnam untuk belajar. Sejak itu, saya semakin mencintai pekerjaan saya.”

“Saya sangat senang bisa mengenal dan bekerja sama dengan saudara Hun Many. Kesehatan saya sama sekali tidak baik. Namun bapak Hun Many dan Liga Pemuda telah membantu dan menciptakan syarat kepada saya untuk mengembangkan ekonomi. Karena itulah, saya dan banyak anak muda telah menjadi lebih percaya pada kehidupan. Kami masih memiliki kesempatan untuk berkontribusi dan berkembang.”

Hun Many memberikan perhatian khusus untuk mengembangkan hubungan kerja sama yang komprehensif antara Vietnam dan Kamboja di segala bidang. Dalam jabatan barunya, ia berharap Pemerintah Vietnam terus melatih dan membantu pemuda Kamboja, sehingga generasi muda kedua negara dapat meningkatkan pengertian satu sama lain. Dia juga mengingatkan pemuda Kamboja supaya selalu bersatu dan mempererat persahabatan antara dua negara./.