APEC Ciptakan Fondasi Baru bagi Pembangunan di Kawasan Asia-Pasifik

(VOVWORLD) - Pekan Tingkat Tinggi Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) ke-28 yang diadakan secara virtual dan diketuai oleh Selandia Baru telah dimulai pada 5 November dengan Konferensi Evaluasi dari Para Pejabat Tinggi APEC. Dengan agenda penting yang sudah diumumkan, Pekan Tingkat Tinggi APEC-28 dipercaya akan menciptakan fondasi kerja sama penting baru bagi pembangunan di Asia-Pasifik, kawasan yang menghimpun banyak perekonomian utama dunia dan memberikan 60 persen GDP dan sekitar 50 persen  perdagangan global.
APEC Ciptakan Fondasi Baru bagi Pembangunan di Kawasan Asia-Pasifik - ảnh 1Ilustrasi  (Foto: VNA)

Pekan Tingkat Tinggi APEC-28 merupakan aktivitas yang terbesar dan terpenting dalam Tahun APEC 2021 dengan tema: “Berkoordinasi Bersama-Bertindak Bersama-Tumbuh Bersama”. Tema ini difokuskan pada 3 prioritas yakni kebijakan-kebijakan ekonomi, perdagangan dalam mendorong pemulihan ekonomi; Memperhebat pemulihan yang bersifat mencakup dan berkelanjutan; Mendorong kreativitas dan digitalisasi.

Pekan Tingkat Tinggi tersebut memiliki aktivitas-aktivitas utama yaitu Konferensi Evaluasi dari Para Pejabat Tinggi APEC; Konferensi Dewan Konsultasi Badan Usaha APEC (ABAC); Konferensi Antarmenteri Luar Negeri dan Ekonomi APEC ke 32; Dialog antara badan pimpinan perekonomian-perekonomian APEC dengan Dewan Konsultasi Bisnis APEC; Konferensi Tingkat Tinggi Badan Usaha APEC dan aktivitas titik berat yang terpenting ialah Konferensi Para Pemimpin Ekonomi Asia-Pasifik ke-28. Peristiwa ini memiliki tugas penting ialah membahas dan memutuskan orientasi dan visi strategis bagi kerja sama di masa depan antarperekonomian APEC, menciptakan fondasi bagi pembangunan di kawasan Asia-Pasifik secara berjangka panjang.

 

Agenda-Agenda Penting

Konferensi Para Pemimpin Ekonomi APEC ke-28 pada 12 November bertemakan: Koordinasi internal APEC untuk memperhebat pemulihan ekonomi pasca Covid-19; Peluang dan tantangan utama di dunia pasca Covid-19 dan bagaimana menjamin agar hasil-hasilnya dibagi secara setara kepada semua warga di masa kini dan masa depan”. Konferensi tersebut fokus membahas dua isi utama ialah Prospek ekonomi global dan Kerja sama pemulihan pasca pandemi dan konferensi ini direncanakan akan mengesahkan dua naskah yaitu Pernyataan Konferensi Para Pemimpin Ekonomi APEC ke-28 dan Rencana penggelaran visi APEC hingga 2040.

Sementara itu Konferensi Tingkat tinggi Badan Usaha APEC yang diadakan dari 11-12 November dengan bentuk luring dan daring dihadiri sekitar 4.500 utusan yang adalah para pemimpin badan usaha papan atas di kawasan Asia-Pasifik. Konferensi tersebut meliputi 9 sesi pembahasan tentang tema-tema: Situasi dunia; Pemulihan dalam dan pasca pandemi; Peluang-peluang dari terputusnya teknik digital; Pembangunan yang berkelanjutan dan perubahan iklim; Masa depan energi; Kekuatan dari kepercayaan; Prioritas badan usaha di waktu mendatang; Teknologi dan inovasi kreatif; dan Menuju ke masa depan.

Semuanya ini adalah agenda-agenda penting yang bersifat mengarahkan, membimbing dan menguasai masa depan kerja sama antarperekonomian APEC, terutama akan terbentuk fondasi bagi pengembangan di kawasan Asia-Pasifik.

 

Fondasi-Fondasi bagi Pembangunan di Masa Depan

Salah satu isu dan agenda yang paling diperhatikan di Pekan Tingkat Tinggi tersebut ialah pengesahan Rencana penggelaran Visi APEC hingga 2040. Rencana tersebut dianggap sebagai langkah penting selanjutnya dari APEC dalam membentuk satu fondasi yang jelas dan mantap bagi pembangunan kawasan Asia-Pasifik di dua dekade mendatang. Visi ini disahkan para pemimpin APEC pada November 2020 dengan target menuju ke “satu komunitas Asia-Pasifik yang terbuka lebar, dinamis, mandiri dan damai pada 2040 dan demi kemakmuran semua warga dan generasi di masa depan”.

Menjelang Pekan Tingkat Tinggi tersebut, pada Juli lalu, Selandia Baru telah untuk pertama kalinya mengadakan sidang tidak resmi antarpemimpin APEC. Sidang ini fokus membahas langkah-langkah memperkuat kerja sama regional untuk mengatasi krisis ekonomi dan mempercepat pemulihan ekonomi di Asia-Pasifik.

Bisa dilihat, semua penggelaran APEC di masa lalu menuju ke pembentukan satu fondasi yang stabil, mantap dan layak laksana demi pembangunan kawasan Asia-Pasifik secara jangka menengah dan jangka panjang, menjamin agar Asia-Pasifik terus menjadi kawasan pelopor dalam pemulihan, pembangunan dan konektivitas ekonomi dunia di masa depan.  

Komentar

Yang lain