ASEAN yang bersatu akan menciptakan kekuatan

(VOVworld) - Pada hari ini (8 Agustus) genap berusia 46 tahun, Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) dibentuk. Penggalan jalan selama waktu separo abad, ASEAN telah dan sedang mengalami kemajuan - kemajuan yang kuat dalam proses penyatuan untuk menuju ke pembentukan satu komunitas bersama pada tahun 2015.

Waktu –nya tidak banyak lagi, pada hal masih banyak hal yang harus dikerjakan. Bagaimana bisa membantu ASEAN mencapai target ini? Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) ASEAN, Le Luong Minh, selama 5 tahun mendatang, ASEAN akan mengalami dua saat yang penting yalah mencapai komunitas ASEAN pada tahun 2015 dan memperingati ultah ke-50  hari jadinya  pada tahun 2017. Waktunya tidak banyak lagi,  sementara itu masih terlalu banyak pekerjaan yang harus dikerjakan. Oleh karena itu, ASEAN sedang bertekat  melaksanakan-nya  sesuai dengan peta jalan perkembangan kawasan.

ASEAN yang bersatu  akan menciptakan kekuatan - ảnh 1
Sekjen ASEAN, Le Luong Minh
(Foto: m.vietnamnet.vn)


Sekjen Le Luong Minh menegaskan: “Sampai sekarang, semua negara anggota ASEAN telah melaksanakan langkah - langkah, misalnya membangun Komunitas Ekonomi, terhitung sampai Maret 2013, semua negara telah melaksanakan hampir 80 persen langkah - langlah yang sudah ditetapkan dalam perangkat langkah untuk menuju ke pembentukan komunitas. Akan tetapi,  bagian pekerjaan yang menyisa harus selesai dari sekarang sampai 2015 untuk menyempurnakan pembangunan komunitas ASEAN, khususnya langkah yang menyisa yalah harus menggelarkan semua langkah yang lebih sulit, menuntut kepada semua negara anggota supaya berupaya lebih kuat  lagi, tarap komitmen-nya  lebih tinggi untuk diaksanakan”                 

Seiring dengan upaya menggelarkan langkah - langkah untuk menyelesaikan target pembangunan komunitas ASEAN pada 2015, menurut Sekjen Le Luong Minh, mulai dari sekarang juga, ASEAN telah melakukan persiapan untuk menyusun  visi dan orientasi aktivitas bagi ASEAN untuk berkembang pada tahap purna tahun 2015. ASEAN sedang membina berbagai mekanisme untuk menggelarkan langkah - langkah menjamin supaya komunitas ASEAN terus berkembang, terus melakukan integrasi secara lebih intensif dan lebih komprehensif membawa ASEAN terus menjadi kawasan yang melakukan persaingan ekonomi yang tinggi - satu organisasi regional yang mencapai perkembangan merata, berkesinambungan dan adil. ASEAN telah memulai proses pembelajaran perombakan semua badan dalam ASEAN, diantaranya ada peningkatan kemampuan Badan Sekretariat ASEAN, tidak henti-hentinya memperluas dan memperluas hubungan luar negeri dengan para mitra di luar kawasan, merebut bantuan untuk target pembangunan komunitas. Sekjen Le Luong Minh juga menunjukkan bahwa disamping tantangan- tantangan intra kawasan, ASEAN juga sedang harus menghadapi banyak tantangan dari luar, misalnya epidemi, banjir, bencana alam, kenaikan air laut, kriminalitas trans nasional dan sebagainya. 

ASEAN yang bersatu  akan menciptakan kekuatan - ảnh 2
Menteri Luar Negeri 10 negara ASEAN dan Sekjen ASEAN Le Luong Minh pada acara pembukaan Konferensi ke-46  Menteri Luar Negeri  ASEAN di Brunei Darussalam pada 30 Juni 2013
(Foto: anninhthudo.vn)

 Khususnya, semua kecemasan tentang keamanan besar dari ASEAN sekarang yalah sengketa- sengketa dan kontradiksi di Laut Timur. Ketika menghadapi  masalah yang dianggap amat sensitif ini, ASEAN tetap berhasil mempertahankan persatuan dan musyawarah mufakat. Sekjen Le Luong Minh mengatakan: “Ada kesepakatan yang  tinggi negara-negara anggota ASEAN tentang menangani dan mengatasi masalah Laut Timur di atas dasar Prinsip 6 butir dari  ASEAN dan pemahaman tentang peranan penting atas penanganan masalah Laut Timur untuk mempertahankan keamanan dan kestabilan di kawasan. Pemahaman jelas ASEAN tentang pekerjaan menangani masalah Laut Timur di atas prinsip tersebut tidak hanya mempunyai makna mempertahankan perdamaian dan kestabilan untuk semua negara ASEAN saja, melainkan juga untuk Tiongkok dan negara- negara yang langsung bersangkutan dengan sengketa ini”.

 Menurut Sekjen Le Luong Minh, memahami dengan jelas  penanganan  masalah Laut Timur  tidak hanya bersangkutan dengan perdamaian, keamanan kawasan, melainkan juga menjamin keamanan dan  keselamatan maritim, oleh karena itu, pada tahun - tahun belakangan ini, semua negara mitra sangat menaruh perhatian pada ASEAN, selalu mendukung pendirian ASEAN, baik dalam menangani sengketa di Laut Timur maupun dalam memberikan bantuan untuk target pembangunan komunitas ASEAN. Sekjen Le Luong Minh menegaskan: “Negara-negara mitra, semuanya mendukung pendirian ASEAN tentang menangani masalah Laut Timur di atas dasar Prinsip 6 butir  dari ASEAN. Semua negara mitra dari ASEAN mendukung faktor dalam ASEAN dalam menangangi masalah Laut Timur dengan Tiongkok, dia atas dasar bagaimana menjamin kestabilan di kawasan dan menjamin keamanan maritim dan keamanan laut. Sekarang, ada 74 negara  bukan anggota yang telah menugasi Duta Besar-nya  ke ASEAN, mencerminkan aspirasi dan perhatian dari semua negara dalam memperkuat kerjasama dengan ASEAN pada latar belakang ASEAN sangat memerlukan bantuan kerjasama dari  para mitra untuk menggelarkan langkah - langkah  untuk mencapai target pembentukan komunitas ASEAN pada tahun 2015”.

Sekjen ASEAN Le Luong Minh menegaskan bahwa ASEAN akan terus mengembangkan prestasi - prestasi yang dicapai selama 46 tahun ini, bersatu dan sepakat bertekat mengatasi semua tantangan, mempertahankan peranan sentral ASEAN untuk berhasil membangun satu Komunitas ASEAN yang kuat, berintegrasi secara erat dan berkembang secara berkesinambungan pada tahun 2015./. 

Komentar

Yang lain