Kaum pemuda Vietnam menghimpun barisannya dalam gerakan “Saya mencintai Tanah Air saya

(VOVworld) – Kaum pemuda adalah kekuatan pekerja pokok dari masyarakat, mempunyai posisi penting dalam seluruh proses sejarah bangsa Vietnam dalam menegakkan dan mempertahanan Tanah Air . Dewasa ini, dalam menghadapi tuntutan baru dari usaha membangun dan membela Tanah Air, kaum pemuda Vietnam terus mengembangkan peranannya sebagai kekuatan pembidas dalam semua aktivitas kompetisi patriotik. Sehubungan dengan diadakannya Kongres Nasional ke-7 Federasi Pemuda Vietnam yang berlangsung di kota Hanoi dengan slogan “Kaum pemuda Vietnam-Persatuan, kapabilitas, kearifan, pembidasan, suka rela demi tujuan rakyat sejahtera, Tanah Air kuat, demokratis, adil dan berbudaya”.

Kaum pemuda Vietnam menghimpun barisannya dalam gerakan “Saya mencintai Tanah Air saya - ảnh 1 

Upacara pembukaan Kongres Nasional ke-7 Federasi Pemuda Vietnam
(Foto: vov.vn)


Melalui semua periode revolusi dari bangsa Vietnam, banyak generasi pemuda Vietnam telah selalu menjunjung tinggi semangat patriotisme, bertempur dan berkorkan secara gagah berani demi kemerdekaan, kebebasan Tanah Air dan kebahagiaan rakyat. Resolusi Komite Sentral Partai Komunis Vietnam angkatan ke-10 tentang memperkuat kepemimpinan Partai terhadap pekerjaan kepemudaan dalam periode memperkuat industrialisasi dan modernisasi  menegaskan: Kaum pemuda merupakan poros Tanah Air, pemilik Tanah Air pada masa depan, merupakan kekuatan pembidas dalam membangun dan membela Tanah Air

Kaum pemuda Vietnam mengembangkan keremajaan, turut membela Tanah Air

Pada periode perkembangan baru Tanah Air, dalam menghadapi semuatantangan dan perkembangan rumit di  dunia, pekerjaan menghimpun, menyatukan dan mengarahkan kaum pemuda untuk semakin menjadi penting dan mendesak, menuntut kepada Federasi Pemuda Vietnam supaya terus memperhatikan masalah memperkuat persatuan, penghimpunan kaum pemuda, memikirkan kaum pemuda, mengarahkan ideologi dan menciptakan lingkungan dan syarat kepada kaum pemuda untuk menggembleng, memberikan andil dan tumbuh mendewasanya. Membangun barisan pemuda yang kaya dengan semangat patriotisme, berkemandirian nasional, konsisten dengan cita-cita kemerdekaan nasional dan sosialisme, mempunyai moral revolusioner, mempunyai kemampuan dan kapabilitas dalam melakukan integrasi internasional. Khususnya, pada masa bakti 2014-2019, Pengurus Besar Federasi Pemuda Vietnam mencanangkan gerakan “Saya mencintai Tanah Air saya”, gerakan satu-satunya yang akan digelarkan dalam masa bakti ini. Saudara Nguyen Phi Long, Sekretaris Pengrus Besar Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh, Wakil Harian Ketua Federasi Pemuda Vietnam memberitahukan: “Melalui gerakan ini, kami ingin menyatukan dan menghimpun semua barisan pemuda tanpa membedakan etnis dan agama yang mempunyai keinginan memanifestasikan semangat patriotisme melalui usaha mengembangkan kekreatifan, berinisiatif menggembleng diri dan memberikan andil  untuk mengembangkan peranan dan keremajaan yang dimiliki kaum pemuda dalam membangun dan membela Tanah Air pada situasi baru. Dengan gerakan ini, daya sebarnya akan lebih kuat. Hal yang paling penting ialah kita akan mempunyai satu gerakan yang mengaitkan semua lapisan pemuda. Mereka adalah peserta yang sekaligus adalah subyek gerakan ini untuk merancang semua aktivitas”.

Gerakan tersebut bermaksud menyemangati kaum pemuda memanifestasikan semangat patriotisme dengan tindakan-tindakan kongkrit melalui usaha belajar sendiri, menggembleng diri untuk berusaha menjadi warga negara baik, hidup secara jujur, bertanggung-jawab dan bervitalitas, hidup secara bertanggug-jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat, bersemangat pembidas, suka rela dan kreatif dalam menyelesaikan semua tugas yang dilimpahkan, bersedia memberikan andil kepada kampung halaman dan Tanah Air.

Kaum pemuda Vietnam mencintai Tanah Air dengan tindakan-tindakan praksis

Dalam seluruh proses pembentukan dan perkembangan, kaum pemuda Vietnam selalu menjadi kekuatan pelopor dalam semua aktivitas suka rela demi masyarakt dengan slogan “Dimana memerlukan ada pemuda, dimana ada kesulitan di situ ada pemuda pula”. Selama tahun-tahun belakangan ini, puluhan ribu intelektual muda relawan telah berangkat ke daerah pedesaan, daerah pelosok, daerah pedalaman, daerah pegunungan, daerah perbatasan, daerah laut dan pulau. Banyak program dan proyek besar yang kental dengan watak kaum pemuda telah lahir misalnya membangun penggalan jalan pemuda pelopor di jalan Ho Chi Minh pada periode pembaruan  memperkuat industrialisasi dan modernisasi, dengan suka rela menegakkan usaha di pulau Pemuda Bach Long Vi, pulau Con Co, membangun taman bunga pemuda di pulau yang jauh, membangun perkampungan-perkampungan pemuda menegakkan usaha di sepanjang jalan Ho Chi Minh, daerah perbatasan dan lain-lain untuk turut membangun Tanah Air menjadi semakin kuat dan bisa bahu-membahu dengan semua negara adi kuasa. Dewasa ini, latar belakang keamanan regional dan internasional mengalami banyak gejolak, tugas membela secara mantap kedaulatan laut dan pulau Tanah Air sedang mengajukan tuntutan mendesak terhadap seluruh sistim politik, diantaranya ada kaum pemuda. Menyedari hal ini, kaum pemuda Vietnam selalu menjunjung tinggi tekad menjadi kekuatan pembidas dan pelopor dalam semua gerakan membela Tanah Air, membela keutuhan wilayah dan kedaulatan nasional. Saudari Pham Vu Thu Trang, mahasiswi Sekolah Tinggi Pelayaran Vietnam mengatakan: “Generasi pemuda kami lahir ketika Tanah Air telah sepenuhnya menjadi satu, kami mengerti bahwa kemerdekaan dan keutuhan wilayah Tanah Air yang suci harus diganti dengan pengorbanan yang diberikan generasi-generasi pendahulu. Dewasa ini, agar  Vietnam benar-benar menjadi kuat tentang laut dan menjadi kaya dari laut dan agar kedaulatan laut dan pulau tak terganggu-gugat maka setiap anggota Liga Pemuda dan pemuda akan berusaha belajar dan bekerja secara kreatif, menguasai ilmu pengetahuan untuk memberikan sumbangan kepada perekonomian kelautan Vietnam. Kami bersedia mewarisi tradisi perjuangan bangsa, bertekad membela kemerdekaan dan keutuhan wilayah, membela wilayah udara dan wilayah laut dari kampung halaman”.

Kecintaan terhadap Tanah Air dari setiap pemuda Vietnam maupun setiap warga negara Vietnam adalah tak berubah. Dengan generasi pemuda dewasa ini, kecintaan terhadap Tanah Air merupakan satu kecintaan yang suci tapi praksis. Hal ini termanisfestasikan dalam kehidupan dari kaum pemuda sehari-hari, membuat mereka menyedari pekerjaan-pekerjaan yang mereka lakukan adalah bermanfaat bagi komunitas, kampung halaman dan keluarga. Saudara Truong Hoang Tinh di distrik nomor 8 kota Ho Chi Minh berbagi perasaannya sebelum berangkat masuk tentara: “Masuk tentara merupakan inisiatif saya karena saya melihat bahwa inilah pekerjaan yang mendesak yang harus dilakukan oleh seorang pemuda anggota Partai. Dalam lingkungan tentara, saya bisa menggembleng diri agar kemudian ketika kembali ke kampung halaman, saya akan menjadi orang yang lebih baik dan lebih bermanfaat terhadap masyarakat”.

Kecintaan terhadap kampung halaman dan Tanah Air selalu berada dalam hati setiap orang Vietnam, khususnya generasi pemuda dewasa ini. Kaum pemuda dengan dambaan dan hasrat serta kearifan dan kekreatifannya selalu  ingin menggeliat ke ketinggian baru, bersedia bertindak demi Tanah Air. Dengan bekal  yaitu kecintaan terhadap Tanah Air, kaum pemuda Vietnam dewasa ini akan terus mengikuti jalan yang telah dibangun dan dipertahankan oleh para pendahulu, bersama dengan seluruh komunitas dengan sepenuh hati dan berusaha sekuat tenaga untuk membela secara mantap kedaulatan yang suci dari Tanah Air Vietnam./.

Komentar

Yang lain