Mengembangkan peranan Vietnam dalam forum APEC

(VOVworld) – Dengan mengepalai delegasi Vietnam untuk menghadiri Konfrensi ke-21 para pemimpin Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang diadakan di pulau Bali, Indonesia dari 7 sampai 8 Oktober 2013, Presiden Negara Vietnam, Truong Tan Sang membawa satu pesan yang jelas: APEC tidak hanya merupakan satu forum yang memainkan peranan yang penting bagi perkembangan Vietnam di bidang-bidang ekonomi, hubungan luar negeri dan keamanan, tapi juga merupakan satu kanal yang efektif bagi Vietnam untuk memperkuat kerjasama dan memperdalam hubungan bilateral dengan semua negara anggota, diantaranya, hampir semuanya adalah mitra strategis dan mitra komprehensif dari Vietnam. 

Mengembangkan peranan Vietnam dalam forum APEC - ảnh 1

Presiden Negara Vietnam, Truong Tan Sang
(Foto: hanoimoi.com.vn)

APEC ke-21: Pacuan baru bagi integrasi dan konektivitas regional

          Dibentuk pada November 1989, APEC adalah satu forum ekonomi yang terbuka untuk memacu semua langkah ekonomi, memperkuat perdagangan dan investasi antara semua perekonomian anggota di atas dasar sukarela sepenuhnya pada saat benar-benar membuka pintu bagi semua negara dan kawasan lain. Sekarang ini, APEC mempunyai 21 anggota, menduduki kira-kira 52% luas wilayah, 59% jumlah penduduk, 70% sumber kekayaan alam dunia dan memberikan sumbangan sebesar 57% pada GDP global dan lebih dari 50% perdagangan dunia.

         Konferensi Tingkat Tinggi APEC tahun ini bertema “Ketahanan Asia-Pasifik, Mesin pertumbuhan global”. Selama dua hari, Konferensi ini berfokus membahas isi-isi: Situasi ekonomi global sekarang ini dana peranan APEC dalam memperkuat sistim perdagangan multilateral; Visi APEC tentang konektivitas dalam struktur internasional dan regional yang sedang terbentuk; Pertumbuhan berkesinambungan yang dikaitan dengan keadilan, ketahanan pangan, sumber air dan energi. Menurut penilaian para ekonom dunia, bersamaan dengan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur (EAS) yang menghimpun para pemimpin dunia untuk berbahas tentang keamanan dan ekonomi, agenda ekonomi yang bersifat konstruktif di forum APEC kali ini diharapkan akan menciptakan pacuan baru bagi integrasi dan konektivitas regional secara lebih kuat lagi. Menurut Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam, Bui Thanh Son, dalam konferensi kali ini, APEC ingin memberikan sumbangan-sumbangan bersama tidak hanya kepada para anggotanya saja, tapi juga kepada perekonomian global. Oleh karena itu, untuk mengkongkritkannya, pada konferensi kali ini akan berlangsung perbahasan-perbahasan tentang situasi bersama di kawasan, baik tentang ekonomi maupun keamanan politik. Kedua ialah membahas dan meninjau kembali pelaksanaan target Bogor dalam mendorong perdagangan dan investasi di kawasan.

Berinisiatif dalam proses integrasi

       Bagi Vietnam, sejak menjadi anggota APEC (November 1998), Vietnam selalu ikut serta secara aktif, berinisiatif dan bertanggung-jawab dalam mekanisme forum APEC. Aktivitas kerjasama dalam APEC telah turut meningkatkan posisi Tanah Air di kawasan dan gelanggang internasional, bersamaan itu, turut memperkuat hubungan bilateral dengan semua mitra yang penting di Asia-Pasifik. Vietnam telah berinisiatif merekomendasikan banyak gagasan, memikul posisi penyelenggara kelompok kerja tentang menghadapi situasi darurat, kelompok kerja tentang E.commcers, menggelarkan secara sukses lebih dari 70 gagasan di hampir semua bidang perdagangan, investasi, kerjasama teknik, kesehatan, menghadapi situasi darurat, anti terorisme dan lain-lain. Deputi Menteri Luar Negeri Bui Thanh Son menegaskan bahwa APEC adalah satu kawasan yang punya kepentingan dekat dengan Vietnam, menduduki kira-kira 65% total investasi negara-negara di Vietnam. 60% nilai ekspor Vietnam ke negara-negara anggota APEC, 70% wisatawan yang datang ke Vietnam juga dari negara-negara anggota APEC. Ini juga merupakan kawasan dimana Vietnam mempunyai jaringan hubungan kemitraan strategis dan kemitraan komprehensif dengan banyak negara anggota. Bertolak dari kesedaran itu, Vietnam sangat berinisiatif dan aktif ikut serta dalam APEC.

      Ketika ikut serta dalam APEC, Vietnam juga mendapat syarat untuk mendekati secara lebih baik sumber permodalan, teknologi modern dan pengalaman manajemen melalui aktivitas-aktivitas investasi dan  perdagangan dengan negara-negara anggota APEC, diantaranya ada perekonomian-perekonomian papan atas di dunia. Aktivitas tahunan  APEC telah membantu Vietnam melakukan konektivitas yang berhasil-guna dengan komunitas badan usaha di kawasan di atas dasar hubungan kerjasama yang saling menguntungkan. Pada latar belakang internasional dan regional terus mengalami banyak perubahan yang cepat dan di luar dugaan, Vietnam mempunyai kepentingan dan keinginan berusaha sekuat tenaga, bersama dengan semua negara anggota APEC memikul tanggung-jawab bersama. Hal ini telah ditekankan oleh Presiden Vietnam, Truong Tan Sang dalam pesannya di depan Konferensi Tingkat Tinggi APEC pada tahun 2012 di Federasi Rusia: Vietnam sedang memasuki periode strategi perkembangan baru, terus melakukan pembaruan secara menyeluruh, merestrukturisasi perekonomian, berinisiatif dan aktif melakukan integrasi internasional secara intensif dan ekstensif, diantaranya, integrasi ekonomi menjadi fundasi untuk memperkuat industrialisasi dan modernisasi Tanah Air. Oleh karena itu, Asia-Pasifik pada umumnya dan Forum APEC pada khususnya semakin punya arti penting istimewa bagi Vietnam.

Upaya mendorong kerjasama multilateral

     Untuk terus mengembangkan sumbangan-sumangan aktif dalam APEC, selama dua hari beraktivitas dalam APEC ke-21, Presiden Truong Tan Sang menghadiri semua sidang pleno dan dialog di grup-grup, melakukan pertemuan puncak dan kontak bilateral dengan pemimpin perekonomian-perekonomian anggota untuk terus menggelarkan garis politik Kongres Nasional ke-11 Partai Komunis Vietnam tentang berinisiatif, aktif melakukan integrasi internasional, memanifestasikan kebijakan mementingkan dan mengembangkan peranannya di semua mekanisme kerjasama di Asia-Pasifik, memperkuat hubungan bilateral antara Vietnam dengan negara-negara anggota teras APEC. Menghadiri semua konferensi tingkat tinggi APEC menjadi kesempatan bagi Vietnam untuk mengusahakan semua program kerjasama yang sesuai dari APEC guna dengan praktis turut menstabilkan ekonomi makro, mengabdi semua target perkembangan sosial-ekonomi dan memperbarui pola pertumbuhan di Vietnam./. 

Komentar

Yang lain