S&P menurunkan peringkat kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone

      Zona pengguna mata uang Euro (Eurozone) mengalami hari ke 6 yang gelap ketika Perusahaan Pemeringkat  kepercayaan kredit Standard and Poor’s (S & P) pada tanggal 13 January lalu secara serempak menurunkan peringkat kepercayan kredit terhadap 9 negara anggota. Dengan dilanjutkannya penurunan peringkat kepercayaan kredit terhadap semua negara Uni  Eropa oleh Perusahaan S&P hal tak ubahnya dengan mengguyur air dingin terhadap upaya memulihkan kepercayaan  yang sedang digelarkan para penentu  kebijakan Eropa untuk menyelamatkan Eurozone yang sedang mengalami krisis.

 S&P menurunkan  peringkat  kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone - ảnh 1

S&P sudah menurunkan peringkat kepercayaan kredit  terhadap 9 negara Eropa

(Foto: dvt.vn)

       S&P menurunkan satu peringkat  kepercayaan kredit terhadap Perancis- perekonomian primer di kawasan dari AAA menjadi AA+. Bersamaan dengan itu, Italia juga terkena  penurunan peringkat kepercayaan  kredit menjadi tinggal BBB+ dan Spanyol  turun menjadi tarap A saja. S & P juga menurunkan peringkat kepercayaan kredit jangka panjang terhadap  Republik Sirprus, Portugal, Austria, Malta, Slovakia dan Slovenia. Peringkat semua negara lain  tetap tidak berubah, tetapi S&P  meletakkan semua negara  di Eurozone  pada golongan  "punya prospek negatif”, kecuali Jerman yang dianggap sebagai negara yang mempunyai  masa depan  yang stabil.

 S&P menurunkan  peringkat  kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone - ảnh 2

S&P mungkin menurunkan satu peringkat kepercayaan kredit terhadap Austria, Belgia, Finlandia...
Foto:dvt.vn

    Meskipun Menteri Keuangan Perancis Francois Baroin telah berupaya meringankan tarap  pengaruh dari penurunan peringkat kepercayaan kredit terhadap negara  Perancis dengan   mengatakan bahwa “Ini bukan kabar baik, tetapi  juga bukan  musibah”. Namun pada kenyataannya, penurunan peringkat kepercayaan kredit memberikan pengaruh  psikology, khususnya pada latar belakang  semua perekonomian Eropa, khususnya Jerman dan  Perancis sedang berupaya  memulihkan  kepercayaan pasar  untuk  mata uang Euro. Segera setelah S&P menurunkan tarap peringkat kepercayaan kredit  terhadap serangkaian negara Eropa, maka pasar efek secara serempak terjun  bebas.


 S&P menurunkan  peringkat  kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone - ảnh 3

S&P menyatakan waktu  untuk Eurozone memecahkan masalah  utang " siap habis".
(Foto:vietbao.vn)

    Di Amerika Serikat, pada tanggal 13 January lalu, Dow Jones turun 1,1 persen , S&P 500 turun 1,22 persen dan Nasdaq turun 1,06 persen. Di Eropa, Euro dari Stoxx turun 1,26 persen  dan semua  indeks efek FTSE 100 dari Inggris turun 1,2 persen, CAC 40 dari Perancis turun 1,12 persen dan DAX dari Jerman turun 1,5 persen. Pengaruh  yang paling buruk yalah perihal Perancis- perekonomian yang besarnya  No. 2 di  Eurozone  terkena penurunan peringkat kepercayaan kredit adalah manifestasi yang paling jelas  dari krisis utang  publik di kawsan ini yang sedang mengalami eskalasi.  Kehilangan peringkat AAA, tarap paling tinggi  yang oleh karenanya  sampai sekarang ini, Perancis tetap bisa meminjam  uang dengan suku bunga rendah di semua pasar keuangan, ada kemungkinan Perancis harus meminjam  uang dengan suku  bunga yang  lebih tinggi pada latar belakang  tahun ini, Paris akan mengedarkan  178 milliard Euro obligasi. Semua kegiatan keuangan dari Pemerintah Perancis  akan lebih memakan biaya disusul  Dana stabilisasi keuangan Eropa ( FESF), mekanisme  pemberian bantuan kepada semua negara yang menjumpai kesulitan, pada hari-hari mendatang juga ada bahaya menderita penurunan peringkat kepercayaan, sehingga membuat tugas dari dana ini bertambah rumit.

 S&P menurunkan  peringkat  kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone - ảnh 4

Di Amerika Serikat , S&P 500 turun 1,22 persen.
(Foto:thegioitoi.com)


      Semua negara dan badan usaha di Eropa  menghadapi  bahaya terperangkap pada situasi yang amat sulit karena tidak ada sumber keuangan dan semua paket bantuan dari pemerintah. Sementara itu, semua Bank Eurozone sedang  secara darurat  memerlukan 280 milliard Euro untuk membayar utang yang jatuh  tempo pada kuartal I/2012. Sedangkan Yunani, kalau tidak menerima paket bantuan baru senilai 130 milliard Euro dari Uni Eropa, maka Bank Sentral dan IMF untuk   membayar  jumlah obligasi yang sudah sampai waktu pembayaran juga terpaksa harus menyatakan bangkrut  pada bulan Maret mendatang.

    Di samping itu,  menurunkan peringkat kepercayaan  kredit  terhadap Perancis  telah menyabot keseimbangan  yang sudah  tipis  antara Prancis dan Jerman seperti yang dikatakan ekonom Perancis Jacques Delpla  bahwa akan bukan lagi  Merkozy. Akan merupakan Angela Merkel dan Direktor IMF Christine Lagarde  yang memutuskan politik di Eropa  Segera setelah S&P  mengumumkan  menurunkan peringkat kepercayaan kredit terhadap banyak negara Eropa. Kanselir Jerman Angela Merkel telah berkomitmen akan mendorong kuat reformasi di Eurozone  dan menekankan bahwa,  “Kita sedang menghadapi  tantangan  yang harus cepat melaksanakan Perjanjian  keuangan dan kita  harus berbuat secara gigih jadi bukanlah upaya meredakan situasi.  Kita juga akan menaruh perhatian khusus   untuk membawa dana penstabilan keuangan permanen beraktivitas  secepat mungkin. Hal ini  sangat penting  untuk merebut kepercayaan  dari para investor”

 S&P menurunkan  peringkat  kepercayaan kredit terhadap 9 negara Eurozone - ảnh 5

Harga komoditas tutun drastis  setelah  ada kabar 9 negara Eurozone diturunkan peringkat kepercayaan kredit
(Foto: gafin.vn)

     Pada latar belakang semua negara Uni Eropa  hampir semuanya  sedang terperangkap ke dalam kedalam pertumbuhan zero. Hampir  seluruh Eropa, diantaranya  ada negara-negara di dalam dan luar Eurozone harus menghadapi tekanan pemangkasan pengeluaran yang lebih banyak lagi untuk memenuhi kewajiban membayar utang. Dan sampai sekarang, para penentu politik Uni Eropa tetap belum  berhasil menemukan suara bersama yang bersangkutan dengan  pengarahan ekonomi  untuk mnghadapi  krisis utang.  Penurunan peringkat kepercayaan kredit oleh Perusahaan S&P terhadap serentetan negara Eropa  bukan-lah hal  di luar dugaan. Hanya ada hal  ialah akibat penurunan peringkat kepercayaan kredit ini akan membuat perekonomian Eropa kehilangan kepercayaan. Krisis utang publik di Eropa  yang memang  belum menemukan jalan keluar  akan semakin menjadi  serius, jika dalam  pertemuan pada akhir bulan ini, para pemimpin  Eropa  tetap tidak mencapai kompromi yang diperlukan ./. 

Komentar

Yang lain