Vietnam memberikan sumbangan yang positif untuk mendorong hubungan kerjasama ASEAN – Amerika Serikat

(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung dan delegasi tingkat tinggi Pemerintah Vietnam baru saja mengakhiri dengan baik kunjungan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Istimewa ASEAN – Amerika Serikat yang diselenggarakan di Amerika Serikat. Pada konferensi ini, Vietnam terus memberikan sumbangan yang positif, menciptakan tonggak baru dalam hubungan kemitraan strategis ASEAN – Amerika Serikat.


Vietnam memberikan sumbangan yang positif untuk mendorong hubungan kerjasama ASEAN – Amerika Serikat - ảnh 1
PM Vietnam Nguyen Tan Dung dan Presiden Barack Obama
(Foto: vietbao.vn)


Konferensi ini merupakan satu tonggak baru dalam hubungan kemitraan strategis ASEAN – Amerika Serikat, bersamaan itu memanifestasikan peranan dan posisi internasional yang semakin tinggi dari ASEAN serta harapan dari negara-negara anggota ASEAN untuk mengusahakan kerjasama dari para mitra dalam menjaga perdamaian dan keamanan regional, mempertahankan taraf pertumbuhan tinggi dan berkesinambungan, mendorong konektivitas ekonomi dan mendukung peranan sentral ASEAN.


Mendorong penggelaran secara efektif semua program kerjasama antara ASEAN dan Amerika Serikat

Ketika menghadiri semua sesi perbahasan dalam konferensi ini, PM Nguyen Tan Dung selalu menekankan arti penting dan strategis dari hubungan ASEAN – Amerika Saerikat terhadap perdamaian, kestabilan dan perkembangan di kawasan. PM Nguyen Tan Dung meminta kepada kedua pihak supaya pada waktu mendatang menggelarkan secara efektif semua program kerjasama yang sudah dipermufakatkan, khususnya Rencana Aksi ASEAN – Amerika Serikat tahap 2016-2020, meningkatkan aktivitas-aktivitas kerjasama dan investasi, berbagi pengalaman dalam mengawali menegakkan usaha, ilmu pengetahuan dan teknologi antara badan-badan usaha ASEAN dan Amerika Serikat guna membantu ASEAN membangun lingkungan bisnis yang kondusif bagi pembaruan yang kreatif dan dinamis meningkatkan kemampuan dalam bidang teknologi informasi dan perkembangan yang berkesinambungan. PM Nguyen Tan Dung juga meminta membentuk satu Pusat ASEAN – Amerika Serikat urusan membantu mengawali menegakkan usaha dan mengembangkan badan-badan usaha kecil dan menengah yang ditempatkan di Vietnam guna mengembangkan potensi kreativitas dan konektivitas dari badan-badan usaha ASEAN.

Selama berada di Amerika Serikat, PM Nguyen Tan Dung melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan PM Thailand, Prayuth Chan-ocha. Di samping itu, PM Nguyen Tan Dung bersama dengan para pemimpin ASEAN dan Amerika Serikat melakukan temu pergaulan dengan para wakil dari beberapa grup papan atas di Amerika Serikat seperti IBM, Microsoft, Cisco, dll guna mengajukan banyak rekomendasi dan mengusahakan langkah-langkah mendorong perekonomian digital serta kerjasama dan bantuan dari perusahaan-perusahaan Amerika Serikat terhadap badan-badan usaha teknologi informasi negara-negara ASEAN. PM Nguyen Tan Dung memberitahukan bahwa pada waktu mendatang, Vietnam akan memperkuat secara menyeluruh dan sinkron usaha pembaruan, bersamaan itu aktif menggelarkan kebijakan integrasi internasional yang intensif dan ekstensif serta ikut melakukan konektivitas ekonomi di berbagai tingkat, diantaranya ada Masyarakat Ekonomi ASEAN (AEC), Forum Kerjasama Ekonomi Asia – Pasifik (APEC), Perjanjian Kemitraan Trans-Pasifik (TPP) dan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) yang merupakan kerangka-kerangka kunci.


Bersatu padu menangani semua tantangan bersama secara global

Di samping proaktif mendorong penggelaran secara efektif semua program kerjasama antara ASEAN dan Amerika Serikat, pada konferensi ini, PM Nguyen Tan Dung bersama dengan para pemimpin ASEAN dan Amerika Serikat menekankan arti penting dari hubungan kemitraan strategis ASEAN – Amerika Serikat, khususnya dalam mendorong kemakmuran di kawasan dan menangani semua tantangan lintas negara. Mengenai perkembangan-perkembangan rumit di Laut Timur baru-baru ini, khususnya tindakan-tindakan mengubah status quo, memperkuat militerisasi, mengancam perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan maritim dan penerbangan di kawasan, PM Nguyen Tan Dung menekankan bahwa semua negara harus mengutamakan pembinaan kepercayaan strategis, memperkuat dialog dan kerjasama, menjunjung tinggi penaatan hukum internasional, khususnya Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) tahun 1982; mengembangkan peranan dari semua lembaga multilateral dan mendukung peranan dominan ASEAN dalam mempertahankan lingkungan yang damai dan aman di kawasan. Menekankan makna strategis dari hubungan ASEAN – Amerika Serikat, PM Nguyen Tan Dung menyambut baik dukungan aktif dan konstruktif yang diberikan Amerika Serikat dan para mitra pada umumnya terhadap pendirian ASEAN dalam menangani masalah-masalah keamanan di kawasan, diantaranya ada masalah Laut Timur. PM Nguyen Tan Dung memberikan penilaian-penilaian positif atas semua kemajuan dan hasil penting yang dicapai dalam hubungan kemitraan ASEAN – Amerika Serikat pada waktu lalu, serta berharap supaya dua pihak berkoordinasi menggelarkan secara efektif Rencana Aksi ASEAN – Amerika Serikat untuk tahap 2016-2020, turut mendorong perkembangan kuat hubungan ASEAN – Amerika Serikat pada waktu mendatang.

Pendapat PM Nguyen Tan Dung juga dimanifestasikan dalam Pernyataan bersama pada konferensi tersebut, menurut itu, ASEAN dan Amerika Serikat akan terus menjunjung tinggi semua prinsip fundamental dari hukum internasional, Piagam PBB dan Piagam ASEAN, mendukung pembangunan ketertiban regional dan internasional di atas dasar peraturan, berkomitmen menangani semua sengketa dengan cara damai, tidak mengancam atau menggunakan kekerasan, tidak melakukan militerisasi, mengekang diri, menjamin keamanan, keselamatan maritim dan penerbangan sesuai dengan prinsip-prinsip yang mendapat pengakuan luas dari hukum internasional, termasuk UNCLOS 1982.

Kehadiran PM Nguyen Tan Dung dan delegasi Vietnam pada Konferensi Tingkat Tinggi Khusus ASEAN – Amerika Serikat sekali lagi menegaskan peranan berinisiatif, aktif dan bertanggung jawab dari Vietnam dalam ASEAN, bersamaan itu menegaskan upaya Vietnam dalam turut membawa hubungan Kemitraan Strategis ASEAN – Amerika Serikat menjadi substantif dan efektif, mengusahakan kerjasama dan bantuan Amerika Serikat untuk bidang-bidang dimana ASEAN dan Vietnam bisa mendapat kepentingan. Mengenai hubungan bilateral Vietnam – Amerika Serikat, pertemuan antara pemimpin dua negara menegaskan ikhtikat baik dan upaya bersama dari kedua pihak dalam memperkuat kepercayaan, saling pengertian dan mendorong hubungan kemitraan kerjasama komprehensif Amerika Serikat – Vietnam menjadi lebih intensif dan lebih substantif di semua bidang. 

Komentar

Yang lain