(VOVworld)- Presiden Perancis, Francois Hollande, pada Sabtu (6 Desember) telah melakukan pertemuan pendek dengan timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin ketika pemimpin Perancis dengan tiba-tiba mengunjungi Rusia guna meredakan ketegangan-ketegangan yang bersangkutan dengan masalah Ukraina. Pertemuan ini berlangsung di bandara Vnukovo, di dekat Ibukota Mokswa. Sebelum perbahasan tertutup, Presiden Francois Hollande mengatakan bahwa ini merupakan saat bagi kedua fihak untuk menguasai kesempatan dalam menangani semua bentrokan. Untuk menanggapinya, pemimpin Rusia percaya bahwa “kunjungan kerja pendek yang dilakukan pemimpin Perancis bisa turut megusahakan solusi untuk banyak masalah”.

Dalam pertemuan ini, kedua pemimpin juga berbahas tentang ketegangan-ketegangan setelah Perancis menolak menyerahkan kapal perang modern Mistral kepada Angkatan Laut Rusia menurut kontrak yang telah ditandatangani pada tahun 2011. Sebelumnya, pada 4 November 2014, Perancis menolak menyerahkan kapal perang pertama dalam kontrak menggalang dua kapal Mistral kepada Rusia karena Rusia tidak memenuhi syarat-syarat untuk mengurangi ketegangan di Ukraina. Rusia memperingatkan akan menggugat Perancis untuk menuntut kompensasi karena kontrak gagal./.