Teheran siap melakukan perundingan secara serius untuk mencapai permufakatan komprehensif tentang program nuklir

        (VOVworld) – Demikian ditegaskan oleh Presiden Iran, Hassan Rouhani pada acara peringatan Revolusi Islam Iran tahun 1979 yang berlangsung pada Senin (10 Februari).

       Dalam pidatonya, Presiden Hassan Rouhani juga menekankan bahwa Iran ingin mengembangkan teknik nuklir demi tujuan damai dan sedang berupaya meredakan semua kecemasan komunitas internasional tentang program Teheran dalam beberapa perundingan baru-baru ini.

        Dia memberitahukan bahwa negara Republik Islam ini telah membuka pintu terhadap Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dalam kerangka ketentuan-ketentuan internasional, guna membuktikan tujuan pengembangan nuklir “yang damai” dari Teheran.

Teheran siap melakukan perundingan secara serius untuk mencapai permufakatan komprehensif tentang program nuklir - ảnh 1
Presiden Iran, Hassan Rouhani
(Foto: gdtd.vn)


       Putaran perundingan nuklir baru antara Iran dan Kelompok P5+1 (yaitu 5 negara anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa plus Jerman) akan berlangsung pada 18 Februari ini di Wina, Ibukota Austria.

         Sebelumnya, perundingan antara Iran dan IAEA pada Minggu (9 Februari) lalu telah mencapai kemajuan yang patut dicatat ketika kedua fihak menyetujui “7 langkah praktek” guna mengusahakan lagi langkah-langkah penjaminan untuk memperkuat transparansi program nuklir Teheran./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain