Turki mengadakan tiga hari belasungkawa nasional terhadap para korban dalam ledakan tambang batubara

(VOVworld) – Pada Rabu (14 Mei), Turki mengatakan tiga hari belasungkawa nasional untuk mengenangkan para korban yang tewas dalam ledakan tambang batubara yang terjadi sehari sebelumnya, sehingga menewaskan 205 orang dan ratusan orang lain sedang terjebak di bawah tanah. 

Menteri Energi Turki, Taner Yildiz menganggap bahwa ledakan tersebut merupakan musibah yang paling serius dalam sejarah Turki dengan korban tewas yang paling tinggi dari dulu sampai sekarang, belum terhitung yang tewas karena ratusan pekerja lain masih terjebak dalam tambang. Dia memberitahukan bahwa hampir semua korban meninggal karena keracunan gas karbonmonoksida dan karbondioksida.

Turki mengadakan tiga hari belasungkawa nasional terhadap para korban dalam ledakan  tambang batubara - ảnh 1
Ledakan terjadi di tambang batubara yang dalamnya kira-kira 2 km 
dari permukaan tanah karena korsleting
(Foto: dantri.com.vn)

Sekarang pasukan pemadam kebakaran sedang berusaha memasukkan gas bersih ke dalam tambang ini untuk mempertahankan jiwa para pekerja yang masih terjebak di dalamnya. Akan tetapi, harapan untuk menyelamatkan orang-orang ini sedang berangsur-angsur hilang karena api dan bahaya keracunan karbonmonoksida yang menghalangi upaya-upaya pasukan pertolongan.

Tambang batubara tersebut terletak di provinsi Manisa yang dalamnya kira-kira 2 km dari permukaan tanah. Alasan ledakan ini karena korsleting./.

Komentar

Yang lain