(VOVWORLD) - Pada 45 tahun lalu, bulan Desember 1972, tentara dan rakyat Vietnam Utara telah mengalahkan serangan udara strategis dengan skala besar yang belum pernah ada yang dilakukan oleh Imperialis Amerika Serikat terhadap Kota Hanoi, Kota Hai Phong dan beberapa daerah lain di Vietnam Utara, menciptakan kemenangan “Hanoi-Dien Bien Phu di udara”. Kemenangan ini punya arti strategis tentang politik, militer dan diplomatik, merupakan titik balik penting tentang strategi bagi revolusi Vietnam, turut menyelesaikan secara cemerlang perjuangan membebaskan bangsa.
 Foto dokumenter tentang kemenangan bersejarah Dien Bien Phu di udara (Foto: Vietnamplus) |
Pada bulan Desember 1972, Imperialis Amerika Serikat (AS) membuka serangan udara strategis terhadap Vietnam Utara untuk menyerang dan merusak potensi ekonomi, pertahanan dengan maksuk membawa Vietnam Utara sosialis kembali ke ‘zaman batu”, menimbulkan tekanan guna memaksa Vietnam menerima penandatanganan Perjanjian Paris menurut pasal-pasal yang menguntungkan AS.
Arti nasional
Kemenangan “Dien Bien Phu di udara” memanifestasikan garis politik dan kebijakan militer yang tepat dari Partai Komunis Vietnam, dari keadilan “tidak ada yang lebih bernilai dari pada kemerdekaan dan kebebasan”. Itu merupakan kemenangan dari kekuatan politik dan semangat dari seluruh bangsa dengan tekad bertempur, berani bertempur dan bertekad mengalahkan agresor AS. Itu merupakan kemenangan dari garis politik perang rakyat, seni menggunakan kekuatan dalam posisi tempur penangkis udara rakyat. Panglima Angkatan Penangkis Udara-Angkatan Udara, Mayor Jenderal Le Huy Vinh menegaskan: “Dengan tekad bersikeras, tentara dan rakyat Vietnam, di mana porosnya ialah angkatan penangkis udara dan angkatan udara telah mengalahkan serangan udara strategis dengan skala besar yang belum pernah ada yang dilakukan oleh Imperialis AS. Ini juga untuk pertama kalinya dalam sejarah, di mana supra benteng terbang B-52 mengalami kegagalan dan angkatan udara AS harus menderita paling banyak kerugian”.
Bagi perang perlawanan menentang Imperialis AS, menyelamatkan Tanah Air, kemenangan ini mempunyai arti strategis di segi politik, militer dan diplomatik. Kolonel, Doktor Nguyen Van Luong dari Institut Sejarah Militer Vietnam menilai: “Hanoi-Dien bien Phu di udara pada bulan Desember 1972 juga merupakan pukulan yang menentukan dalam mengalahkan sepenuhnya intrik agresi yang dilakukan oleh AS, memaksa AS menandatangani Perjanjian Paris tentang penghentian perang di Vietnam, membuka momentum strategis besar untuk melakukan serangan umum dan pemberontakan musim semi 1975. Kemenangan ini merupakan salah satu di antara kemenangkan-kemenangan besar yang dicapai oleh bangsa Vietnam pada abad XX, menulis lanjutan halaman emas bangsa dalam melawan agresor”.
 (Foto: Vietnamplus) |
Bagi tentara Vietnam, kemenangan “Hanoi-Dien Bien Phu di udara” menandai perkembnagan melompat yang dicapai oleh angkatan penangkis udara yang meliputi tiga pasukan, terutama tentara Angkatan Penangkis Udara-Angkatan Udara yang bersama-sama memberikan sumbangan layak pada perkembangan seni tempur penangkis udara, seni menciptakan kekuatan terpadu dari ilmu pengetahuan dan seni militer Vietnam. Mayor Jenderal Le Huy Vinh melanjutkan: “Kalau menggunakan senjata melawan senjata dan ekonomi melawan ekonomi, maka jelaslah bahwa ini merupakan kesenjangan yang tidak bisa dibayangkan. Tetapi kemenangan termasuk pada Vietnam. Mengapa?. Karena pelajaran berinisiatif, kreatif, bertekad bertempur, bertekat menang dari angkatan penangkis udara dan angkatna udara Vietnam selalu mengandung nilai sejarah praktek yang mendalam. Yaitu berinisiatif membuat persiapan tentang operasi, taktis. Mencengkam ajaran Presiden Ho Chi Minh bahwa pada masa damai atau perang, kita harus menguasai posisi berinisiatif, harus membuat persiapan sebelumnya. Dengan demikian, kita baru menghindari kerugian”.
Arti internasional
Dalam sepanjang perang perlawanan menentang AS, menyelamatkan Tanah Air, maupun dalam pertempuran melawan angkatan udara AS selama 12 hari siang malam akhir tahun 1972, rakyat Vietnam telah mendapat solidaritas dan bantuan materiil dan spirituil yang diberikan oleh sahabat-sahabat internasional di segi senjata dan peralatan teknik modern. Brigadir Jenderal Nguyen Van Ninh, komandan pertempuran selama 12 hari siang malam memberitahukan: “Tentang pekerjaan persiapan, para pakar Unisoviet telah membantu tentara Vietnam memperbaiki rudal kali ke-3 untuk menentang difraksi agar bisa mengalahkan pesawat terbang B-52. Kedua, menderegulasikan semua pesawat pengukur peralatan dari rudal. Kalau tidak ada rederegulasi ini, akan tidak bisa menembak jatuh pesawat terbang B-52”.
 (Foto: Vietnamplus) |
Oleh karena itu, bagi dunia internasional, kementangan “Hanoi-Dien Bien Phu di udara” punya arti penting bagi gerakan perjuangan demi perdamaian, kemerdekaan nasional, demokrasi dan sosialisme, memberikan kepercayaan kepada para pejuang demi pedamaian, kemerdekaan nasional, demokrasi dan kemajuan sosial.
Vietnam sedang melakukan peringatan ulang tahun ke-45 kemenangan “Hanoi-Dien Bien Phu di udara”. Arti sejarah peristiwa ini merupakan pelajaran pengalaman yang bernilai bagi usaha membangun dan membela Tanah Air dewasa ini.