Vietnam-Laos tidak henti-hentinya mengembangkan hubungan istimewa tradisional

(VOVworld) - Perdana Menteri (PM) Republik Demokrasi Rakyat Laos, Thongloun Sisoulith yang mengepalai delegasi Pemerintah Laos tiba di Vietnam pada Selasa (7 Februari) atas undangan PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc. PM tamu bersama dengan PM tuan rumah akan bersama memimpin Persidangan ke-39 Komite Antar-Pemerintah Vietnam-Laos yang akan diselenggarakan di kota Hanoi pada Rabu (8 Februari). Peristiwaa ini menunjukkan bahwa dua negara tetangga tidak henti-hentinya mengembangkan hubungan persahabatan tradisional, solidaritas istimewa dan kerjasama komprehensif  Vietnam-Laos.  



Vietnam-Laos tidak henti-hentinya mengembangkan hubungan istimewa tradisional - ảnh 1

PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan PM Laos  Thongloun Sisoulith di pertemuan  sehubungan dengan kehadirannya pada  Konferensi Tingkat Tinggi  ke-9 Kawasan Segitiga Perkembangan Kamboja, Laos, Vietnam
(Foto: VGP/Quang Hieu)

Vietnam dan Laos mengadakan  persidangan Komite Antar Pemerintah  untuk terus menegaskan prioritas dalam kebijakan hubungan luar negeri dari kedua negara ialah tidak henti-hentinya mengembangkan hubungan persahabatan tradisional, solidaritas istimewa dan kerjasama  komprehensif Vietnam-Laos. Ini merupakan persidangan Komite Antar Pemerintah yang untuk pertama kalinya dimpimpin bersama oleh dua PM dua negara untuk menggelarkan semua permufakatan tingkat tinggi yang telah dicapai pada sidang antara dua Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Vietnam dan Polit BiroKomite Sentral Partai Rakyat Revolusioner Laos pada tanggal 7 Januari 2017, menyepakati rencana  kerjasama antara dua  negara pada tahun 2017.



Hubungan istimewa tradisional
.

Sebagai dua negara tetangga yang dekat, hubungan dua bangsa Vietnam dan Laos telah  mengalami keterkaitan sudah sejak lama. Keterkaitan yang erat, tradisi solidaritas teladan, setia dan jernih, hubungan istimewa dan kerjasama komprehensif  antara dua Partai, dua Negara dan rakyat dua negeri Vietnam-Laos  semakin berkembang dan menggeliat ke satu ketinggian baru. Rakyat dua negeri  telah bahu-membahu, siap berkorban demi satu sama lain dalam perjuangan merebut dan menjaga kemerdekaan dan kebebasan. Di bawah kepemimpinan Partai Komunis Indocina yang kemudian adalah Partai Komunis Vietnam dan Partai Rakyat Revolusioner Laos telah saling mengalami kesulitan untuk mencapai kemenangan terakhir dalam perjuangan pembebasan nasional. Mewarisi dan mengembangkan prestasi-prestasi yang telah dicapai dalam hubungan istimewa Vietnam-Laos, selama 30 tahun ini, ketika dua negara memasuki periode melakukan pembaruan, hubungan solidaritas  istimewa Vietnam-Laos terus tidak henti-hentinya dipupuk oleh dua Partai, dua Negara dan rakyat dua negeri, memberikan sumbangan penting pada usaha membangun dan membela Tanah Air dari masing-masing negara dan juga memberikan sumbangan positif pada perdamaian, kestabilan dan perkembangan di kawasan.



Persahabatan tidak henti-hentinya  dipupuk
.

Hubungan persahabatan tradisional, solidaritas istimewa dan kerjasama komprehensif  Vietnam-Laos  tidak henti-hentinya diperkokoh dan diperkembang. Dua pihak secara permanen melakukan aktivitas-aktivitas pertukaran delegasi dan kontak tingkat tinggi dan berbagai tingkat. Pada tahun 2016, dua pihak telah tukar-menukar kira-kira 350 delegasi, di antaranya ada 130 delegasi tingkat  Deputi Menteri ke atas. Yang paling belakangan ini, Sekretaris Jenderal KS PKV, Nguyen Phu Trong telah melakukan kunjungan persahabatan resmi di Laos pada bulan November 2016. Hubungan politik Vietnam-Laos semakin menjadi erat, tepercaya, berkembang dan menjadi intensif di semua bidang, mencapai kebulatan pendapat tinggi di semua forum kerjasama regional dan internasional, memberikan sumbangan pada perkembangan masing-masing negara dan penjagaan perdamaian, kestabilan, kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia. Vietnam telah memberikan bantuan secara  efektif kepada Laos dalam  secara sukses memegang jabatan sebagai Ketua ASEAN tahun 2016 dan menyelenggarakan secara sukses Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN pada bulan September 2016. Dua pihak berkoordinasi secara baik dalam kerjasama tentang pertahanan, keamanan, membangun garis perbatasan Vietnam-Laos yang stabil dan berkembang menyeluruh, berjuang secara efektif menentang semua kekuatan permusuhan, bermacam jenis kriminalitas lintas nasional, kriminalitas narkotika. Kerjasama ekonomi, perdagangan dan investasi antara dua negara mengalami banyak perubahan yang penting. Sampai sekarang,  modal  investasi terdaftar dari badan-badan usaha Vietnam di Laos mencapai kira-kira 5,1 miliar dolar Amerika Serikat, menduduki posisi ke-3 di antara negara-negara yang melakukan investasi di Laos. Banyak proyek investasi telah mengembangkan hasil-guna, produksi dan bisnis telah mencapai keuntungan, sehingga memberikan sumbangan positif pada perkembangan dua negara, menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan sosial, membantu Laos melaksanakan secara baik kebijakan mengentas dari kelaparan dan kemiskinan yang telah mendapat  pengakuan dan penilaian tinggi dari pihak Laos.

Hubungan kerjasama antara semua kementerian, instansi, komisi dari Parlemen, ormas dan daerah semakin memainkan peranan yang penting, efektif dan praksis. Semua provinsi dan kota  Vietnam terus memperluas hubungan kerjasama dengan Laos, membantu semua daerah dari Laos membangun basis infrastruktur, perawatan kesehatan pendidikan sumber daya manusia dan lain-lain…Vietnam dan Laos juga berkoordinasi erat dan saling membantu di semua forum kerjasama regional dan internasional, terus memperkuat kerjasama dan koordinasi dengan negara-negara anggota ASEAN  yang lain  dalam membangun Komunitas ASEAN dan menjaga solidaritas dan musyawarah dan mufakat ASEAN dalam masalah-masalah  yang punya arti penting strategis di kawasan.

Persidangan ke-39 Komite Antar Pemerintah Vietnam-Laos berlangsung pada latar belakang  hubungan persahabatan tradisional, solidaritas istimewa dan kerjasama komprehensif Vienam-Laos sedang terus diperkokoh dan dikembangkan di semua bidang. Latar belakang ini akan merupakan prasyarat bagi persidangan ini untuk mencapai sukses yang baik untuk terus memperkuat kepercayaan  menyeluruh antara dua negara, menciptakan satu kanal tunggal untuk membimbing dan mendorong penggelaran semua permufakatan tingkat tinggi, mendorong hubungan  kerjasama antara dua negara pada waktu mendatang.


Komentar

Yang lain