Pakistan memprotes serangan-serangan udara yang dilakukan pesawat terbang tanpa pilot AS

(VOVworld) – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Pakistan pada Kamis 23 Agustus memberitahukan telah memanggil seorang diplomat senior Amerika Serikat untuk memprotes serangan-serangan udara yang dilakukan pesawat terbang tanpa pilot terhadap daerah suku di bagian barat laut negara Asia Selatan ini, serta menganggapnya sebagai “tindakan yang ilegal”. Komunike dari Kemlu Pakistan menunjukkan bahwa “seorang diplomat senior Amerika Serikat telah dipanggil ke Kemlu dan diberitahukan bahwa semua serangan udara yang dilakukan pesawat terbang tanpa pilot melanggar hukum internasional dan melanggar wilayah Pakistan”.

Pakistan memprotes serangan-serangan udara yang dilakukan pesawat terbang tanpa pilot AS - ảnh 1
Pesawat terbang tanpa pilot Amerika Serikat di Pakistan
(Foto: baobinhphuoc.com.vn)

Sebelumnya, pada bulan Juni lalu, Kemlu Pakistan juga telah memanggil kuasa usaha sementara Amerika Serikat, Richard Hoagland, yang sekarang adalah seorang diplomat tertinggi Amerika Serikat di Pakistan dengan alasan serupa. Semua serangan dengan roket yang dilakukan pesawat terbang tanpa pilot Amerika Serikat di daerah suku Waziristan di Pakistan Utara telah menewaskan sedikit-dikitnya 15 orang sejak perayaan Idul Fitri mulai pada 18 Agustus lalu. Semua serangan udara pada pekan ini terjadi pada latar belakang muncul informasi-informasi tentang indikasi mencairnya kembali hubungan Islamabad – Washington setelah kunjungan yang dilakukan kepala bidang intelijen Pakistan, Mayor Jenderal Zaheer ul-Islam di Amerika Serikat pada awal bulan ini./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain