Kerja Sama Parlementer: Pilar dalam Hubungan Vietnam-Federasi Rusia

(VOVWORLD) - Ketua Majelis Nasional (MN) Vietnam, Tran Thanh Man sedang melakukan kunjungan resmi di Federasi Rusia dari tgl 08 hingga tgl 10 September, atas undangan Ketua Duma Negara (Majelis Rendah Rusia), Victorovich Volodin dan Ketua Dewan Federal Rusia, Valentina Matviyenko. 

Kunjungan ini berlangsung setelah banyak kegiatan tingkat tinggi antara pimpinan dua negara, turut mendorong hubungan kemitraan strategis yang komprehensif Vietnam-Federasi Rusia berkembang secara substansial dan efektif, bersamaan itu mendorong kerja sama antara dua Parlemen pada waktu mendatang.

Kerja Sama Parlementer: Pilar dalam Hubungan Vietnam-Federasi Rusia - ảnh 1Dubes  Vietnam di Federasi Rusia, Dang Minh Khoi (Foto: VOV di Federasi Rusia)

Kerja Sama Parlementer Memainkan Peranan yang Penting

 

MN Vietnam telah menandatangani Kesepakatan kerja sama dengan Duma Negara Rusia sejak bulan April tahun  2009 dan dengan Dewan Federal Rusia sejak bulan November tahun 2012. Pada tahun 2018, kedua belah pihak menandatangani kesepakatan tentang pembentukan Komite Kerja Sama AntarParlemen antara badan legislatif dua negara. Persidangan-persidangan dari Komite Kerja Sama AntarParlemen telah berlangsung pada tahun-tahun setelah itu dalam rangka kunjungan-kunjungan Ketua Parlemen dua negara. Bapak Dang Minh Khoi, Duta Besar (Dubes) Vietnam di Federasi Rusia menegaskan:

“Kalau meninjau kembali selama 20 tahun ini, sudah ada 11 kunjungan Ketua Parlemen dua negara di masing-masing negara, itu merupakan frekuensi yang sangat tinggi. Parlemen dua negara memainkan peranan yang teramat penting dalam mengawasi dan menciptakan syarat yang kondusif serta mendorong kerja sama antara dua negara pada umumnya dan parlemen dua negara pada khususnya”.

Menurut Dubes Dang Minh Khoi, Komite AntarParlemen Vietnam-Federasi Rusia merupakan satu mekanisme kerja sama yang spesialis, merupakan mekanisme kerja sama antara MN Vietnam dengan parlemen, badan legislatif dari sebuah negara yang lain. Tidak hanya kunjungan kunjungan tingkat tinggi yang dilakukan secara rutin, tetapi juga kegiatan-kegiatan aktif dari komite berbagai tingkat dan kelompok legislator persahabatan  menciptakan motivasi kuat bagi kerja sama parlementer, turut memperkuat hubungan Kemitraan strategis yang komprehensif Vietnam-Federasi Rusia.

Dalam kunjungan di Vietnam pada bulan Juni lalu, Presiden Rusia, Vladimir Putin telah menegaskan bahwa kerja sama antarparlemen sangat penting. Ini merupakan fondasi bagi kedua belah pihak untuk membuat payung hukum, fondasi hukum untuk memperkokoh hubungan kemitraan strategis yang komprehensif Vietnam-Federasi Rusia. Oleh karena itu, dalam kunjungan kali ini, Ketua MN Vietnam, Tran Thanh Man menghadiri dan memimpin Persidangan ketiga Komite Kerja Sama AntarParlemen antara MN Vietnam dan Duma Negara Rusia (Majelis Rendah Rusia). Dubes Dang Minh Khoi memberitahukan:

“Persidangan kali ini memusat pada 7 masalah besar, melakukan pertukaran pengalaman antarparlemen dua negara tentang pekerjaan legislasi, pekerjaan pengawasan serta masalah-masalah konkret tentang kerja sama ekonomi dan perdagangan antara dua negara. Kerja sama dua negara telah turut menegakkan lingkungan bisnis yang kondusif kepada warga dan badan usaha dua pihak, mendesak semua pihak supaya melaksanakan kesepakatan tingkat tinggi antara pemerintah dua negara”.

Setelah persidangan kali ini, isi-isi konkret akan terus didiskusikan di Persidangan Komite AntarPemerintah pada tgl 11 September mendatang di Federasi Rusia di bawah kepemimpinan Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam Tran Hong Ha dan Wakil PM Federasi Rusia, Chernyshenko.

 

Kunjungan ini Turut Menegaskan Hubungan Kemitraan Strategis yang Komprehensif

 

Isi-isi substansial di berbagai kontak dan sidang dalam kunjungan Ketua MN Vietnam, Tran Thanh Man di Federasi Rusia kali ini akan turut mengarahkan kerja sama di bidang-bidang seperti pendidikan, ekonomi, perempuan dan banyak masalah yang lain.

Kunjungan ini merupakan salah satu kegiatan yang substansial dan efektif untuk mengkonkretkan Pernyataan bersama mengenai usaha memperdalam lebih lanjut Hubungan Kemitraan strategis yang komprehensif yang berdasarkan pada prestasi yang dicapai selama 30 tahun melaksanakan Traktat tentang semua prinsip mendasar dari hubungan persahabatan Vietnam-Rusia yang disepakati oleh pimpinan dua negara. Khususnya pada latar belakang ini, usaha memperkuat dan memperkokoh kepercayaan politik dan kerja sama antara dua negara sahabat tradisional semakin mempunyai makna. Profesor Vladimri Kolotov, ahli Vietnamologis, Kepala Institut Ho Chi Minh dari Universitas Umum Nasional St.Petersburg mengatakan:

“Pada latar belakang situasi keamanan dan geo-politik di dunia terus mengalami perkembangan, perubahan dan destabilitas, perselisihan-perselisihan politik semakin menjadi rumit, kunjungan kali ini mempunyai makna teramat istimewa bagi kedua belah pihak untuk bisa bertukar pendapat, mengusahakan solusi yang implementatif untuk mengembangkan hubungan kerja sama bilateral”.

Kunjungan Ketua MN Vietnam, Tran Thanh Man di Federasi Rusia merupakan kegiatan hubungan luar negeri yang penting dari Vietnam pada tahun ini. Berlangsung pada latar belakang hubungan antara dua negara mengalami perkembangan kuat dalam kerangka hubungan Kemitraan strategis yang komprehensif, kunjungan Ketua MN Tran Thanh Man bermakna mewariskan tradisi persahabatan yang baik antara dua negara sekaligus memperhebat hubungan Kemitraan strategis yang komprehensif antara dua negara pada tahapan baru.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain